Parapuan.co - Membersihkan dapur menjadi aktivitas rutin yang tak boleh terlewatkan.
Apalagi setelah kamu menggunakan dapur untuk memasak makanan seperti sarapan, makan siang, atau makan malam.
Pada dasarnya pembersihkan dapur perlu dilakukan setelah kamu selesai menggunakannya.
Sayangnya, masih banyak dari Kawan Puan yang membiasakan diri tidak segera membersihkan dapur setelah digunakan.
Alhasil, dapur menjadi kotor, berantakan, dan paling parahnya mengeluarkan bau tak sedap.
Di samping itu, proses pembersihan yang kurang tepat juga akan memberikan dampak tersendiri seperti kontaminasi kuman yang berpengaruh pada kesehatan.
Mengutip dari laman Southern Living, berikut kesalahan membersihkan dapur yang masih sering dilakukan misal:
1. Penggunaan Produk Pembersih yang Tidak Sesuai
Memilih produk pembersih yang salah dapat membuat hasil pembersihan kurang efektif atau bahkan merusak permukaan dapur.
Baca Juga: Kerak Nasi di Panci Sulit Dibersihkan? Coba Atasi dengan 3 Bahan Dapur
Pastikan kamu menggunakan produk yang sesuai untuk jenis permukaan yang akan dibersihkan, misalnya, gunakan pembersih yang lembut untuk bahan-bahan seperti stainless steel dan produk yang lebih kuat untuk membersihkan kotoran yang sulit di lantai dapur.
2. Menggabaikan Bagian yang Sulit Dibersihkan
Sering kali, kita cenderung mengabaikan bagian-bagian tertentu dari dapur yang sulit dijangkau, seperti di balik kompor atau di sudut-sudut lemari.
Namun, kotoran dan sisa makanan yang terperangkap di sana dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.
Pastikan untuk membersihkan semua bagian dapur, termasuk yang sulit dijangkau, untuk menjaga kebersihan secara menyeluruh.
3. Tidak Mengganti Kain Lap
Menggunakan kain lap yang kotor atau sudah terlalu lama digunakan dapat menyebarkan kotoran dan bakteri di seluruh permukaan dapur.
Oleh karena itu, jangan ragu untuk mengganti kain lap secara teratur atau berkala.
Baca Juga: Catat, Ini 3 Langkah untuk Membersihkan Laci Dapur dengan Efektif
Idealnya lap di dapur bisa diganti setiap hari atau setelah digunakan untuk membersihkan tumpahan atau kotoran yang parah.
4. Melewatkan Pembersihan Rutin
Banyak dari kita mungkin cenderung menunda-nunda membersihkan dapur hingga terlihat kotor atau berantakan.
Namun, ini dapat menyebabkan penumpukan kotoran dan bakteri yang sulit dibersihkan.
Membersihkan dapur secara teratur, setidaknya beberapa kali seminggu, akan membantu mencegah penumpukan kotoran dan menjaga kebersihan dapur.
5. Mengabaikan Lantai Dapur
Kawan Puan, membersihkan dapur juga termasuk memperhatikan bagian lantainya.
Lantai dapur rentan terkena cipratan atau tetesan makanan yang membuatnya menjadi berminyak.
Untuk itu, bersihkan lantai dapur dengan menyedot debu atau pel basah.
Itu tadi lima kesalahan dalam membersihkan dapur yang patut dihindari. Untuk itu, jangan lewatkan pembersihan secara rutin ya!
Baca Juga: Lebaran Nanti Berencana Masak? Jangan Lupa Rutin Bersihkan 3 Barang Ini
(*)