Perempuan Wajb Catat, Ini 3 Kebiasaan yang Bisa Merusak Rambut

Tim Parapuan - Senin, 6 Mei 2024
Ilustrasi kebiasaan yang bikin rambut perempuan rusak.
Ilustrasi kebiasaan yang bikin rambut perempuan rusak. Getty Images/burakkarademir

Parapuan.co - Punya rambut sehat dan terawat tentu menjadi impian para perempuan.

Supaya rambut bisa terawat dengan baik, Kawan Puan harus menghindari hal-hal yang berpotensi merusak rambut.

Melansir dari Kompas.com, berikut adalah tiga kebiasaan buruk yang harus Kawan Puan hindari supaya tidak merusak rambut.

1. Sering Menggunakan Catokan

Walaupun sebetulnya tidak masalah sering menggunakan catokan, tetapi Kawan Puan perlu tahu dampaknya.

Dikhawatirkan, efek panas dari catokan bisa menghilangkan kelembapan rambut.

Jika digunakan secara berlebihan pun bisa membuat rambut mudah patah, bercabang, dan kering.

Vitamin dan serum bisa membantu mengatasi permasalahan ini, tetapi ada baiknya Kawan Puan membatasi penggunaan catokan.

2. Keramas Berlebihan

Baca Juga: 5 Tanda Penuaan pada Kulit Kepala, Kepadatan Rambut Berkurang!

Keramas merupakan kebutuhan, tetapi jika berlebihan bisa merusak rambut yaitu menurunkan kelembapan alaminya.

Bukannya halus dan sehat, rambut malah tidak sehat dan kering.

Hindari sampo dengan kandungan zat berbahaya seperti ammonium lauryl sulfat atau natrium/sodium lauryl sulfat yang bahaya bagi rambut.

3. Rambut Sering Dikuncir

Kawan Puan jangan terlalu sering menguncir atau mengepang rambut karena ternyata bakal merusaknya.

Apalagi jika kamu menguncir atau mengepang rambut dalam kondisi yang masih basah, dengan sangat kencang.

Kebiasaan itu bisa membuat rambut rusak, terutama saat belum kering cenderung lebih rapuh.

Maka dari itu, gerailah rambut apalagi saat sehabis keramas supaya tidak membuatnya terus menerus tegang tertarik.

Jika Kawan Puan sering melakukan tiga kebiasaan ini, maka sebaiknya segera ubah kebiasaan itu, ya.

Baca Juga: Dua Rekomendasi Alat Styling Rambut ala Beyonce yang Keriting

(*)

Josephine Christina Arella/PARAPUAN

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Implementrasi Kurang Efektif, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihapus