BERITA TERPOPULER FASHION & BEAUTY: Istilah Greenhushing hingga Alat Kecantikan dengan AI

Citra Narada Putri - Senin, 3 Juni 2024
Istilah greenhushing yang banyak dilakukan di industri fashion dan kecantikan.
Istilah greenhushing yang banyak dilakukan di industri fashion dan kecantikan. (triocean/iStockphoto)

Hal ini pun menyebabkan meningkatnya 'green marketing', dimana perusahaan-perusahaan mempromosikan diri mereka sebagai perusahaan yang ramah lingkungan.

Kendati demikian, ada kekhawatiran yang semakin besar di tengah populernya penerapan green marketing, yaitu greenhushing.

Apa itu greenhushing? Baca selengkapnya di sini

2. Pudarkan Tanda Penuaan dengan Alat Pengencang Wajah Berteknologi AI

Perawatan wajah menggunakan gelombang radio-frekuensi sudah lama digunakan untuk mencegah ataupun memudarkan tanda-tanda penuaan. Mulai dari penuaan seperti kerutan, kulit kendur atau kulit kisut.

Gelombang radio-frekuensi dapat menghasilkan panas dan menembus ke lapisan dalam kulit (dermis).

"Pada prinsipnya gelombang radio-frekuensi dapat memanaskan lapisan dalam kulit kita hingga menyentuh suhu 42°C. Lalu kondisi panas tersebut dapat merangsang pembentukan kolagen baru,” papar Dr. Arini Widodo, SpDVE, dokter spesialis kulit, kelamin dan estetika, dalam acara Soft Launching Exion, yang bertemakan ‘The Ultimate Skin Solution’, Kamis (30/5/2024).

Menurut dr Arini menuturkan perawatan pengencangan wajah telah menjadi tren yang sangat populer saat ini.

Terbukti dengan banyaknya klinik-klinik kecantikan yang menawarkan perawatan tersebut.

Baca Juga: Tak Cukup Pakai Skincare, Ini Perawatan Anti Aging dengan Laser



REKOMENDASI HARI INI

BERITA TERPOPULER FASHION & BEAUTY: Istilah Greenhushing hingga Alat Kecantikan dengan AI