Parapuan.co - Mayoritas jemaah haji Indonesia 2024 kini telah sampai di Tanah Suci Mekah.
Mereka bersiap untuk melakukan serangkaian ibadah haji yang menjadi rukun iman kelima dalam Islam.
Di sisi lain, para jemaah haji diimbau untuk memperhatikan kondisi kesehatan, mengingat perbedaan cuaca antara Indonesia dan Arab Saudi cukup ekstrem.
Perlu diketahui bahwa cuaca panas esktrem di Arab Saudi bisa menyebabkan heat stroke atau serangan jantung yang dialami jemaah haji.
Umunya, gejala heat stroke ditandai oleh kenaikan suhu tubuh dengan cepat mencapai 40 derajat celcius dalam waktu singkat.
Gejala ini diikuti dengan tubuh yang tidak mengeluarkan keringat, gangguan keseimbangan, pusing hebat, hingga tanda dehidrasi.
Penyebab Heat Stroke saat Ibadah Haji
Dalam webinar "Persiapan Kesehatan Jemaah Haji" pada Jumat, (7/6/2024), Perhimpunan Dokter Haji Indonesia (Perdokhi) menjelaskan penyebab serangan jantung saat ibadah haji.
Ketua Umum Pengurus Pusat Perdokhi Dr. dr. Syarief Hasan Lutfie, SpKFR, MARS, AIFO-K mengatakan bahwa serangan heat stroke terjadi ketika tubuh tidak bisa mengontrol suhu.
Baca Juga: Kuota Haji Indonesia 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah, Mencapai 241.000 Jemaah