Ingin Berkarier di Industri Teknologi? Berikut Cara untuk Menavigasinya

Arintha Widya - Sabtu, 15 Juni 2024
Menavigasi karier di industri teknologi
Menavigasi karier di industri teknologi Freepik

Parapuan.co - Peluang berkarier di industri teknologi bisa dibilang semakin luas di tengah pesatnya perkembangan dunia digital.

Oleh sebab itu, banyak pihak berlomba-lomba menyediakan platform bagi talenta-talenta baru industri teknologi.

Sebut saja diantaranya Telkom dan Google Developer Student yang berkolaborasi membuka jalan berkarier di bidang teknologi.

Sebagaimana dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN, Telkom hadir dengan program Indigo untuk merealisasikannya.

Hal itu dilakukan menyusul catatan Badan Pusat Statistik (2022), yang menyebut fresh graduate memiliki kontribusi terhadap angka pengangguran sebesar 9,39 persen.

Penyebabnya adalah kurangnya pengembangan skill dan pengalaman, yang membuat lulusan baru dianggap kurang siap menghadapi tantangan dunia digital.

Oleh sebab itu, Telkom melalui program Indigo turut andil dalam mempersiapkan talenta agar siap memasuki ekosistem industri digital.

Bentuk dukungan yang diberikan, misalnya melalui kolaborasi dengan komunitas teknologi informasi dalam penyelenggaraan acara startup dan teknologi.

Salah satu komunitas teknologi informasi di bawah naungan Google, yaitu Google Developer Student Club chapter Makassar (GDSC UNM), menyelenggarakan kegiatan Speaker Session dan Study Jam selama dua hari pada tanggal 21-22 Mei, di IndigoHub Makassar.

Baca Juga: Seperti Apa Profesi Public Relation di Industri Teknologi, Ini Penjelasannya

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan panduan kepada anggota komunitas Google Developer Student mengenai jalur karier di bidang teknologi.

Selain itu, juga membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk memulai dan mengembangkan karier di industri startup digital.

"Acara Speaker Session ini memberikan kesempatan yang luar biasa bagi saya untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam membangun karier," ungkap Kholil Haq Alim Hakim, CTO Startup GoDentist.

"Interaksi dengan para peserta sangat menginspirasi, dan saya berharap pengetahuan yang saya bagikan dapat membantu mereka dalam menavigasi jalur karir mereka di bidang teknologi," imbuhnya.

Setelah Speaker Session yang interaktif, kegiatan dilanjutkan dengan Study Jam dengan menghadirkan Data Analyst dan Web Development Core Team GDSC UNM, Muh. Reza Abdillah dan Muhammad Alwi sebagai narasumber.

Pada sesi tersebut, peserta melakukan hands-on untuk mengolah data dan mengembangkan situs web.

Selain itu, peserta juga diberikan kesempatan untuk membangun proyek coding sendiri dengan bimbingan langsung dari narasumber.

"Saya sangat senang melihat antusiasme dan semangat belajar yang ditunjukkan oleh para developer muda dalam kegiatan ini," ujar Patricia Eugene Gaspersz, Senior Manager program Indigo.

"Semoga kolaborasi seperti ini senantiasa terjalin hingga para developer ini berhasil mengaplikasikan ilmunya dalam proyek-proyek mereka," tambahnya.

Baca Juga: Cerita Para Founder Startup Perempuan Soal Kendala di Industri Teknologi

Patricia juga menuturkan, "Saya juga berharap acara ini memberikan manfaat besar dan mendorong peserta untuk terus mengembangkan karier di industri teknologi, terutama untuk membangun startup digital sendiri." 

Sejak tahun 2013 hingga saat ini, program Indigo sendiri telah membantu lebih dari 200 perusahaan rintisan digital di Indonesia dengan fokus meningkatkan inovasi dan kualitas bisnis.

Melalui program Indigo, Telkom berkomitmen untuk mendukung ekosistem startup digital yang dapat mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Harapannya, startup binaan Indigo dapat berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan, dan berkontribusi pada ekonomi yang berkelanjutan melalui solusi dan inovasi yang ditawarkannya.

Bila Kawan Puan tertarik berkarier di industri teknologi, kamu bisa mengecek laman resmi Indigo melalui tautan https://indigo.id/.

Kamu bisa mencari mentor, mendaftar program, maupun menemukan informasi lain terkait industri teknologi di Indonesia.

Selain mentoring, dengan mengikuti berbagai program yang ditawarkan, kamu juga akan bertemu dengan relasi yang akan memperbesar peluangmu berkarier di startup.

Bagaimana? Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan, ya.

Baca Juga: Berperan Besar, Ini Tips Perempuan Bertahan di Industri Teknologi Menurut Fiona Lee

(*)



REKOMENDASI HARI INI

5 Tips Pakai BB Cream Agar Hasilnya Rata dan Tidak Menggumpal