Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu sedang mengeluhkan kulit wajah menghitam?
Kondisi ini ternyata sering disebut dengan hiperpigmentasi, lho.
Pada dasarnya, hiperpigmentasi pada kulit wajah bisa terjadi di area tertentu atau secara menyeluruh.
Nah, untuk kamu yang penasaran dengan apa itu hiperpigmetasi pada kulit wajah, yuk kita simak ulasan lengkapnya!
Apa itu Hiperpigmentasi?
Melansir dari laman Lybrate,, hiperpigmentasi adalah kondisi di mana area kulit tertentu menjadi lebih gelap daripada warna kulit di sekitarnya.
Ketika perempuan mengalami hiperpigmentasi, memungkinkan wajah memproduksi melanin secara berlebihan.
Nah, melanin ini sendiri merupakan zat yang menghasilkan pigmentasi rambut, mata, dan kulit.
Produksi melanin yang berlebihan inilah yang menyebabkan wajahmu akan terlihat lebih gelap dari biasanya.
Baca Juga: Brand Ini Hadirkan Serum dengan Teknologi Microneedle, Apa Keunggulannya?
Meskipun penggelapan kulit wajah secara tiba-tiba ini bukan hal berbahaya, namun perempuan bisa kehilangan rasa percaya diri.
Apa Penyebab Hiperpigmentasi?
Penggelapan tiba-tiba pada kulit wajah ini disebebkan karena berbagai faktor seperti:
- Kelainan kulit
- Perubahan hormonal
- Kurangnya asupan vitamin
- Paparan sinar UV
- Faktor genetika
Baca Juga: Sering Dikeluhkan Perempuan, Ini 4 Penyebab Kulit Wajah Menghitam Tiba-Tiba
Apa Saja Jenis Hiperpigmentasi?
Ada beberapa jenis penggelapan pada kulit wajah atau hiperpigmentasi yakni:
1. Lentigenes: jenis penggelapan kulit ini mengacu pada tanda coklat gelap atau hitam pada permukaan kulit.
2. Solar Lentigenes: jenis penggelapan kulit ini termasuk bintik-bintik matahari dan bintik-bintik penuaan.
Bintik-bintik ini muncul karena disebabkan karena paparan sinar matahari.
3. Melasma: Jenis penggelapan kulit ini terjadi karena perubahan hormon kehamilan.
Melasma membuat beberapa area kulit wajah menjadi bercak dan berpigmen.
Bagaimana Cara Mencegah Hiperpimentasi?
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mecegah hiperpigmentasi seperti:
1. Hindari paparan langsung sinar matahari.
2. Cobalah untuk mengoleskan tabir surya setiap kali sebelum kamu keluar di bawah sinar matahari.
3. Minum banyak air dan selalu menjaga diri agar tetap terhidrasi.
4. Cobalah untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak makanan pedas dan berminyak.
5. Konsumsi banyak buah dan sayuran, yang kaya akan vitamin A, B, C, dan E.
Baca Juga: Minimalisir Iritasi, Ini Pentingnya Salmon DNA bagi Pemilik Kulit Kering
(*)