Tanggapi Komentar Onad, Halimah Sebut Korelasi Peran Ayah pada Speech Delay Anak

Lebih lanjut, Halimah menyebutkan bahwa peran pengasuhan anak tidak berhenti sampai pada menumbuhkan perkembangan bahasa semata.

"Begitu anak beranjak remaja, bahkan dewasa, suatu saat anak laki-laki perlu men to men talk dengan bapaknya," kata Halimah.

Sebagai ayah, laki-laki paling tahu seperti apa pergaulan remaja menuju dewasa di lingkungan di luar sana.

Kalau bukan ayah, siapa yang bisa menjadi role model dan dapat relate dengan kehidupan remaja laki-laki?

Halimah juga menambahkan, kurangnya peran orang tua (baik ayah maupun ibu) dalam pengasuhan akan menimbulkan masalah komunikasi di masa depan.

"Saat anak menginjak remaja, apa lagi kalau sudah dewasa, enggak akan mau ujug-ujug diajak ngobrol kalau kita tidak membangun kedekatan yang lekat dari dia kecil," ungkap Halimah.

Dalam kasus Onad, peran ayah bukan sebatas pada mengantarkan atau memindahkan fisik anak dari rumah ke sekolah saja.

Halimah pun menyoroti tentang hal-hal yang bisa dilakukan orang tua dan anak selama perjalanan dari rumah ke sekolah.

"Apa yang terjadi antara jarak rumah ke sekolah? Banyak cerita, banyak pengalaman, banyak rasa yang bisa saling ditukar," ujar Halimah.

"Meskipun anak mengalami speech delay, suara orang tuanya tetap menenangkan, mimik wajah orang tuanya ketika bercerita, itu sangat menghangatkan dan akan membantu proses tumbuh kembangnya," tutupnya.

Nah, sekarang sudah tahu kan betapa pentingnya peran seimbang antara ayah dan ibu terhadap tumbuh kembang anak?

@dailyjour Kehadiran Ayah itu besar banget artinya bagi anak. Kehadiran itu ga bisa digantikan uang sebanyak apapun di dunia ini ❤️#TikTokforGood #Tiktok_Partner ♬ original sound - Halimah

(*)