Seperti dijelaskan oleh Jessie bahwa Foam Vinyl & Cocktail Bar terinspirasi dari kisah seri "Midnight Diner: Tokyo Stories" dan berbagai bar musik di Jepang.
Atmosfer yang dihasilkan berupa keakraban, keintiman, ketenangan, kehangatan, dan keceriaan.
Semua atmosfer tersebut akan tervisualisasi secara optimal sehingga kenyamanan dapat dirasakan bagi para pecinta musik yang dihasilkan dari piringan hitam.
Dirancang dengan estetika modern dan klasik, ditambah pencahayaan yang redup, dekorasi eklektik yang menawan, dan alunan musik yang merdu menjadikan Foam sebagai tempat yang ideal untuk bersantai dan melepas penat bagi kaum urban di Jakarta dan sekitarnya.
Selain menjadi ‘listening bar’, Foam Vinyl & Cocktail Bar turut menghadirkan bartender handal dalam meracik dan meramu cocktail sebagai pengiring yang sempurna menikmati musik.
Sebagai contoh beberapa signature cocktail di Foam yaitu Sandhora, Trio Ambisi, Gang Kelinci, Dear Daniel, Dialog Dini Hari, Jam Pukul Lima dan berbagai Indonesian spirit lainnya.
Foam Vinyl & Cocktail Bar tentunya akan menjadi wadah dalam memadukan musik dan mixology secara harmonis.
"Nikmati irama Disko, Funk, dan Jazz di mana koleksi piringan hitam yang dikurasi akan membuat malammu tak terlupakan," ujar Jessie.
Kawan Puan bisa menikmati cocktail yang diracik secara ahli sambil membenamkan diri dalam suasana yang menenangkan.
"Baik pencinta musik maupun penggemar cocktaill, Foam Vinyl & Cocktail Bar menawarkan pengalaman yang tiada duanya”, tutupnya.
(*)
Baca Juga: Boygroup TWS Buka Kafe di Jakarta Rayakan Mini Album Baru, Ini Lokasinya