Tujuan Terkait

Dukung UMKM Kosmetik dan Skincare Berdaya Saing Tinggi, Brand Lokal Beri Fasilitas Ini

Citra Narada Putri - Sabtu, 3 Agustus 2024
Perusahaan J99 Corp dukung UMKM kosmetik dan skincare berdaya saing tinggi dengan beri fasilitas pendampingan.
Perusahaan J99 Corp dukung UMKM kosmetik dan skincare berdaya saing tinggi dengan beri fasilitas pendampingan. (Dok. J99 Corp)

Parapuan.co - Mendaftarkan produk ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) adalah langkah krusial yang perlu dilakukan oleh para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Ini bukan sekadar formalitas semata, tetapi investasi yang sangat berharga untuk jangka panjang. 

Pasalnya, pendaftaran produk ke BPOM sangat penting bagi UMKM, baik untuk jaminan keamanan dan mutu produk, membuka akses pasar yang lebih luas, hingga meningkatkan nilai jual produk itu sendiri. 

BPOM bekerja sama dengan lintas sektor terus mendukung pertumbuhan industri wellness Indonesia termasuk industri Kosmetik dalam negeri untuk meningkatkan daya saing di pasar global.

"BPOM meluncurkan program Orang Tua Angkat UMKM Obat Bahan Alam dan Kosmetik, yang mana melalui program ini, industri obat bahan alam dan kosmetik memberikan pendampingan kepada UMKM dalam hal peningkatan pengetahuan terkait perizinan, standar sarana, dan mutu produk, teknologi, hingga pemasaran," ujar , L. Rizka Andalusia selaku Plt. Kepala BPOM.

Tujuannya agar UMKM mampu memenuhi ketentuan dan dapat berkembang lebih cepat serta berdaya saing tinggi.

Untuk mendukung perkembangan industri kosmetik dan skincare di Indonesia, PT Kosmetika Global Indonesia (KGI) turut menandatangani akta komitmen Orang Tua Angkat UMKM Kosmetik bersama BPOM.

"Partisipasi KGI sebagai Orang Tua Angkat UMKM Kosmetik yang diprakarsai oleh BPOM adalah bentuk komitmen KGI dalam melaksanakan CSR dalam mendukung kemajuan UMKM di Indonesia, khususnya di bidang manufaktur kosmetik dan skincare,” tutur Shandy Purnamasari, Founder J99 Corp.

Sebagai Orang Tua Angkat UMKM Kosmetik, nantinya KGI akan bertanggung jawab untuk memfasilitasi UMKM yang menjadi anak asuhnya.

Baca Juga: UMKM Skincare Berbagi Resep Sukses di Tengah Pandemi, Ini Rahasianya!

Bentuk fasilitasi yang dapat dilaksanakan antara lain sosialisasi, bimbingan teknis, transfer teknologi, pendampingan, magang/Praktek Kerja Lapang (PKL), peralatan, promosi dan pemasaran, dan/atau bentuk lainnya.

Fasilitasi dilakukan agar permasalahan yang dihadapi oleh UMKM Anak Angkat dapat diselesaikan.

"Sebagai Orang Tua Angkat, tentunya selama program ini berjalan, KGI akan selalu berpegang teguh pada nilai-nilai moral dan nilai CHAMPION yang merupakan nilai luhur kami di lingkungan J99," ujar Shandy.

Berlandaskan semangat juara, KGI juga mengaku akan terus berkomitmen memberikan bekal kepada UMKM asuhannya agar ke depannya bisa mandiri dan memiliki semangat unggul dan menjadi juara di bidang UMKM Kosmetik.

"Hal ini juga selaras dengan semangat kami untuk kian memajukan dunia usaha lokal demi menunjang perekonomian bangsa. Bismillah, semoga langkah awal yang kita lakukan bersama dapat membawa UMKM Kosmetik Indonesia untuk bisa makin maju dan berkembang, tak hanya di pasaran lokal, namun juga global,” tutupnya.

(*)

Baca Juga: Pemerintah Dorong Peningkatan UMKM Papua agar Berdaya Saing Lewat Seni Kriya

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.



REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu