Aksi Atlet Panjat Tebing Putri Indonesia di Olimpiade 2024, Sempat Ada Kendala Teknis

Arintha Widya - Jumat, 9 Agustus 2024
Desak Made Rita dan Rajiah Sallsabillah wakil Indonesia di panjat tebing putri Olimpiade 2024.
Desak Made Rita dan Rajiah Sallsabillah wakil Indonesia di panjat tebing putri Olimpiade 2024. Kolase Instagram @desakmaderita01, @rajiahsallsabillah

Parapuan.co - Indonesia akhirnya meraih emas pertama di Olimpaide Paris 2024 usai kemenangan atlet panjat tebing putra, Veddriq Leonardo.

Namun, kemenangan serupa belum sempat diraih atlet panjat tebing putri Indonesia yang berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Kendati demikian, aksi dua atlet panjat tebing putri Indonesia di Olimpiade 2024 patut mendapat pujian.

Mereka adalah perempuan muda berbakat, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah.

Perjalanan keduanya untuk bisa sampai ke babak final sungguh penuh perjuangan.

Bagaimana aksi mereka? Yuk, intip informasi lengkapnya seperti mengutip Kompas.com di bawah ini!

Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Alami Kendala Teknis

Desak Made memulai melakukan aksi panjatan di jalur A, tetapi ada kendala teknis di mana tombol timer tidak berfungsi.

Alhasil, timer terus berjalan walau ia memencet tombol terlebih dulu di sekitar detik ke 6,5.

Baca Juga: 4 Manfaat Panjat Tebing bagi Kesehatan Mental, Tingkatkan Interaksi Sosial

Kesalahan teknis ini terjadi ketika Desak Made Rita Kusuma bertanding melawan atlet panjat tebing tuan rumah (Prancis), Capucine Viglione.

Akibat kendala teknis ini, Desak Made harus mengulang untuk memanjat di jalur B.

Catatan waktunya tetap lebih cepat, sehingga ia bisa mengalahkan Capucine Viglione pada babak penyisihan.

Desak Made Rita mampu menajamkan catatan waktunya pada jalur B, di mana ia menyelesaikan aksi memanjat dalam waktu 6,45 detik.

Rajiah Sallsabillah Cetak Catatan Waktu Terbaik

Atlet panjat tebing putri Rajiah Sallsabillah menuai decak kagum meski tidak sampai ke semi final.

Rajiah memanjat bersama Emma Hunt, atlet panjat tebing putri dari Amerika Serikat.

Saat itu, Rajiah memanjat jalur B dengan tempo waktu 6,58 detik.

Meski kalah dari Emma Hunt, catatan waktu tersebut menjadi personal best Rajiah sepanjang kariernya sebagai atlet panjat tebing.

Baca Juga: Cabor Panjat Tebing Raih Medali Emas di Asian Games 2023, Ini Tips Panjat Tebing untuk Pemula

Peringkat Desak Made Rita dan Rajiah Sallsabillah

Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah menjadi dua atlet panjat tebing Indonesia yang berlaga di nomor speed pada Olimpiade Paris 2024.

Meski mereka berhasil mencapai babak perempat final, keduanya tidak berhasil meraih medali.

Desak Made Rita terhenti di perempat final setelah kalah dengan selisih waktu yang sangat tipis, hanya 0,006 detik, dari atlet Tiongkok, Deng Lijuan.

Sementara itu, Rajiah Sallsabillah kalah dalam pertandingan perebutan medali perunggu melawan Aleksandra Kalucka dari Polandia.

Sebagai hasil akhir Olimpiade 2024, Desak Made dan Rajiah masing-masing berada di peringkat ke-6 dan 7 dengan catatan waktu 6,45 detik dan 6,58 detik.

Keduanya tetap optimis dan berencana untuk berjuang kembali di Olimpiade Los Angeles 2028 mendatang.

Tak apa belum meraih medali, atlet-atlet perempuan Indonesia selalu menjadi kebanggan, kok. Betul, kan Kawan Puan?

Baca Juga: Profil Desak Made Rita Kusuma Dewi, Atlet Panjat Tebing Peraih Emas Asian Games 2023

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Wamen PPPA Veronica Tan: Mendidik Guru Berarti Membangun Generasi yang Lebih Baik