Cobalah periksa garansi kasur kamu, beberapa produsen menawarkan penggantian jika kerusakan terjadi sebelum masa garansi habis.
Jika tidak, pertimbangkan untuk mengganti kasur.
4. Kelembapan Berlebih pada Kasur
Kasur yang lembap bisa menjadi sarang bagi jamur dan bakteri, yang tidak hanya menyebabkan bau tidak sedap tetapi juga menimbulkan masalah kesehatan.
Kelembapan ini biasanya terjadi jika kasur tidak dilindungi dengan baik atau sering terkena cairan.
5. Kasur Mengalami Kerusakan Fisik
Kasur yang robek, berlubang, atau pegas yang keluar dari tempatnya adalah tanda-tanda kerusakan fisik yang jelas.
Kerusakan ini tidak hanya mengurangi kenyamanan, tetapi juga bisa mengganggu tidur kamu karena permukaan kasur yang tidak lagi rata.
Jika kamu mulai merasa kasurmu tidak lagi nyaman, mungkin sudah saatnya untuk menggantinya atau mencari solusi untuk masalah yang ada.
Pastikan kamu memilih kasur yang sesuai dengan kebutuhan dan merawatnya dengan baik untuk menjaga kenyamanannya.
Baca Juga: Mana yang Lebih Baik antara Kasur dengan dan Tanpa Dipan? Ini Bedanya
(*)
*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).