Cerita Sukses Perempuan Bangun Bisnis ala Tasya Farasya hingga Chelsea Islan

Arintha Widya - Selasa, 20 Agustus 2024
Tasya Farasya hingga Chelsea Islan berbagi cerita sukses perempuan membangun bisnis kecantikan.
Tasya Farasya hingga Chelsea Islan berbagi cerita sukses perempuan membangun bisnis kecantikan. Kolase Instagram @tasyafarasya, @chelseaislan

Parapuan.co - Cerita para pemilik brand lokal yang produknya sudah banyak penggemar tentu dapat Kawan Puan jadikan inspirasi untuk membangun bisnis.

Sebut saja beberapa founder dari brand lokal yang terkenal, antara lain Lizzie Parra dari BLP Beauty, Jessica Lin dari White Lab, Tasya Farasya dari Mother of Pearl (MOP), Titan Tyra dari Sedondate, dan Chelsea Islan dari ISLAN Fragrance, yang segera meluncurkan brand parfum perdananya, ISLAN.

Kelima founder pemilik brand lokal tersebut berbagi cerita sukses mereka membangun bisnis di bidang kecantikan. Seperti apa?

Simak informasinya yang diungkap kelima perempuan inspiratif tersebut dalam kunjungan di gudang Sociolla seperti dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN berikut ini!

1. Lizzie Parra: Berkembang Bersama Sociolla dari Nol

Lizzie Parra, pendiri BLP Beauty
Lizzie Parra, pendiri BLP Beauty Studio Sociolla

Bagi Lizzie Parra, pendiri BLP Beauty, kunjungan ini mengembalikan banyak kenangan manis.

"Aku ingat banget awal mula BLP Beauty hadir di Sociolla, itu di tahun 2016. Saat itu, kantor Sociolla masih di ruko dengan gudang yang sederhana," kenang Lizzie Parra.

"Semua stok produk kita titipkan di Sociolla, dan aku masih ingat bagaimana sambutannya luar biasa," imbuh Lizzie penuh semangat.

"Teman-teman langsung menyerbu Sociolla untuk beli produk BLP, sampai semua tim Sociolla, bahkan programmer-nya pun ikut bantu nge-packing," katanya lagi.

Baca Juga: Hari Kreator, Ini 5 Kreator Perempuan Indonesia yang Punya Brand Makeup Sendiri

Lizzie menyadari betapa peran Sociolla sangat besar dalam perkembangan BLP Beauty dari merek baru menjadi salah satu brand kecantikan lokal terkemuka di Indonesia.

"Sociolla benar-benar membantu kita dari nol. Partner pertama, terbesar dan terlama bagi BLP Beauty," ujar Lizzie.

"Melihat bagaimana mereka juga berkembang menjadi sebesar sekarang, rasanya sangat menginspirasi. Terima kasih banyak untuk Sociolla atas dukungan yang luar biasa ini," tambahnya.

2. Whitelab: Dari Karyawan Jadi Pemilik Brand Favorit

Jessica Lin, founder Whitelab
Jessica Lin, founder Whitelab Studio Sociolla

Jessica Lin, founder Whitelab, memiliki cerita unik tersendiri. Sebelum menjadi founder brand kecantikan yang sukses, Jessica adalah salah satu karyawan Sociolla.

"Aku bergabung dengan Sociolla di awal berdiri, dan melihat bagaimana perusahaan ini tumbuh luar biasa pesat dari dekat. Dari karyawan, aku sekarang jadi mitra," kata Jessica sambil tersenyum.

Sosok pengusaha muda sukses yang masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2021 ini merasa bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan Sociolla.

"Pertumbuhan bisnis Sociolla itu hebat banget, dan kita juga banyak dibantu dengan program-program mereka untuk brand lokal," ungkap Jessica.

"Aku berharap kita bisa terus tumbuh bersama dan saling mendukung, agar brand lokal makin kuat di negeri kita sendiri," tambahnya.

Baca Juga: Dukung UMKM Kosmetik dan Skincare Berdaya Saing Tinggi, Brand Lokal Beri Fasilitas Ini

3. Mother of Pearl: Kick Start di Sociolla

Tasya Farasya founder brand makeup Mother of Pearl (MOP).
Tasya Farasya founder brand makeup Mother of Pearl (MOP). Studio Sociolla

Tasya Farasya, yang dikenal sebagai beauty influencer ternama, memulai brand makeup Mother of Pearl (MOP) di masa pandemi 2020.

Di tengah situasi yang penuh tantangan, Tasya Farasya memilih Sociolla sebagai mitra untuk memperkenalkan produknya.

"Aku udah percaya banget sama Sociolla dari awal. Waktu kita launching MOP, responnya luar biasa bagus. Sociolla membantu kita untuk langsung establish baik secara online maupun offline," tutur Tasya.

Menurut Tasya, keunggulan yang ditawarkan Sociolla, seperti kemudahan mencoba tester produk di toko dan pembelian online kapanpun, sangat membantu memperkuat brand-nya.

"Thank you banget untuk Sociolla yang benar-benar tahu apa yang dibutuhkan oleh brand lokal seperti MOP. Kerja sama kita sampai sekarang terus berjalan dengan sangat baik," ujar Tasya lagi.

4. Secondate: Dari Beauty Creator ke Brand Owner

Titan Tyra Secondate
Titan Tyra Secondate Studio Sociolla

Titan Tyra, seorang beauty creator yang akhirnya memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis dengan mendirikan Secondate, juga membagikan pengalamannya.

"Awalnya, aku ingin membangun sesuatu yang lebih, sesuatu yang bisa bikin perempuan merasa lebih percaya diri," terang Titan Tyra.

Baca Juga: 7 Ide Usaha Gampang Cuan untuk Pemula, Mudah Dijalankan Perempuan

"Sociolla juga sangat membantu kita, terutama di tahap awal membangun brand dengan kehadiran offline. Kita merasa sangat blind di area itu dan dibantu Sociolla," papar Titan.

Ia juga menjelaskan, "Aku merasa beruntung bisa bekerja sama dengan Sociolla. Mereka benar-benar mengerti apa yang dibutuhkan oleh brand-brand baru seperti Secondate."

Secondate bekerja sama dengan Sociolla pada tahun 2022, dan berhasil memanfaatkan kanal online dan offline untuk menjajaki pemasaran yang lebih luas.

Kolaborasi ini membuahkan hasil positif, meningkatkan awareness produk dan penjualan brand secara signifikan.

5. Islan: Parfum Lokal Pendatang Baru

Chelsea Islan: ISLAN fragrance
Chelsea Islan: ISLAN fragrance Studio Sociolla

Chelsea Islan, aktris ternama yang kini terjun ke dunia bisnis dengan meluncurkan ISLAN Fragrance, juga berbagi cerita tentang perjalanannya, termasuk kolaborasinya dengan Sociolla sebagai exclusive launching partner ISLAN.

"Aku dan rekanku benar-benar mendedikasikan waktu dan pikiran dalam membangun ISLAN," kata Chelsea Islan.

"Dari research and development yang hampir dua tahun, sampai akhirnya kita bisa meluncurkan empat varian parfum yang telah hadir di Sociolla dan akan kita launching secara resmi mulai September mendatang," ucapnya.

Chelsea sangat serius dalam proyek ini, karena namanya juga digunakan sebagai brand.

"Aku ingin parfum ISLAN bisa membawa pengalaman yang personal bagi para penggunanya, dan aku sangat senang karena Sociolla mendukung visi ini dari awal," jelas Chelsea.

"Semoga parfum ISLAN bisa ikut berkontribusi dalam memperkuat ekonomi Indonesia dan diterima dengan baik oleh masyarakat," tutupnya.

Baca Juga: Sempat Ditolak di Jakarta, Sekarang Parfum Lokal Ini Laris di Pasar Internasional

(*)

Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Cerita Sukses Perempuan Bangun Bisnis ala Tasya Farasya hingga Chelsea Islan