Pernikahan tersebut merupakan bagian dari aliansi politik antara Austria dan Prancis.
Kehidupan Marie Antoinette
Marie Antoinette dikenal karena gaya hidupnya yang mewah dan kecintaannya pada mode, serta senang berpesta.
Selama masa pemerintahan Raja Louis XVI, ia menjadi simbol keborosan monarki Prancis.
Hal ini kemudian menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya Revolusi Prancis.
Setelah Revolusi Prancis pecah, keluarga kerajaan ditahan, dan Marie Antoinette menghadapi berbagai tuduhan, termasuk pengkhianatan.
Pada 16 Oktober 1793, dia dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan revolusioner dan dieksekusi dengan guillotine di Place de la Révolution di Paris.
Kematian Marie Antoinette menandai berakhirnya era monarki Prancis dan menjadi simbol dari kegagalan absolutisme yang diwakilinya.
Marie Antoinette tetap menjadi salah satu tokoh sejarah yang paling dikenal, dengan kehidupannya sering kali menjadi subjek berbagai karya sastra, film, dan penelitian sejarah.