Parapuan.co - Perempuan yang melek investasi akan memberikan keuntungan tersendiri di masa yang akan datang.
Buat kamu yang masih asing, investasi adalah aktivitas penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.
Proses investasi ini dilakukan dalam jangka waktu yang panjang dengan tujuan mendapatkan keuntungan atau peningkatan nilai aset.
Ada berbagai jenis investasi berdasarkan tujuannya yakni investasi jangka pendek, investasi jangka menengah, dan investasi jangka panjang.
Jenis instrumen investasi pun cukup beragam seperti investasi logam mulia, investasi saham, juga investasi properti.
Dari berbagai jenis investasi tersebut, kali ini PARAPUAN akan membahas terkait investasi properti sebagaimana merangkum dari laman Kementerian Keuangan.
Ada berbagai macam aset investasi di bidang properti seperti tanah kosong, gudang, ruko, apartemen, rumah hunian, hingga hotel.
Nah, untuk Kawan Puan yang ingin melakukan investasi properti berikut panduan lengkap yang mungkin bisa menjadi acuan.
Panduan Investasi Properti yang Aman
Baca Juga: Mengenal Jenis Pinjaman Dana Pendidikan untuk Investasi Masa Depan
1. Mempersiapkan Dana Investasi
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mempersiapkan dana investasi dan dana tambahan yang diperlukan.
Modal untuk investasi properti memang tidak sedikit, jadi penting untuk merencanakan keuangan dengan matang.
Berikut adalah beberapa biaya yang perlu kamu persiapkan sebelum memulai investasi di bidang properti:
- Biaya tanda jadi
- Uang muka
- Angsuran
- Biaya Asuransi
- Biaya Notaris
- Pajak Properti
2. Pilih Lokasi yang Strategis
Lokasi properti adalah faktor krusial yang harus kamu pertimbangkan sebelum membeli atau mulai berinvestasi.
Lokasi yang strategis akan meningkatkan daya tarik bagi calon pembeli atau penyewa, dan berpengaruh langsung pada nilai jual-beli atau sewa properti.
Properti yang berada di lokasi strategis biasanya memiliki nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan properti yang terletak di pinggiran kota.
Baca Juga: Bank BTPN dan Syailendra Capital Beri Tips Investasi untuk Perempuan
Maka dari itu, pilihlah properti yang lokasinya mudah dijangkau dan dekat dengan pusat keramaian.
3. Cek Harga Pasar Properti
Melakukan riset harga pasar properti adalah langkah yang penting sebelum kamu memutuskan untuk membeli properti.
Riset ini bertujuan agar kamu bisa mendapatkan harga terbaik yang sesuai dengan harga pasar di wilayah tersebut.
Perlu diingat bahwa harga pasar properti bisa berbeda-beda tergantung lokasi dan wilayahnya.
4. Pilih Developer Terpercaya
Jika kamu berencana membeli properti melalui jasa developer atau pengembang, pastikan kamu memilih developer yang terpercaya.
Ini penting agar kamu tidak tertipu oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Lakukan riset mengenai reputasi dan performa developer tersebut baik secara online maupun secara langsung.
Pastikan developer yang kamu pilih memiliki reputasi baik dan dapat dipercaya.
Baca Juga: Potensi Investasi Emas Mini atau Baby Gold, Apakah Menguntungkan?
5. Persetujuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
KPR adalah fasilitas yang sering digunakan untuk memudahkan pembayaran rumah, terutama bagi investor pemula.
Mendapatkan persetujuan KPR bisa menjadi langkah awal yang penting dalam investasi properti, karena KPR dapat meringankan beban pembayaran rumah yang kamu beli.
Kawan Puan, itu tadi beberapa panduan investasi properti yang aman.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu bisa memulai investasi properti dengan lebih aman dan terencana, meminimalkan risiko, dan memaksimalkan keuntungan yang bisa kamu peroleh.
(*)