Cocok di Lahan Sempit, Apa Itu Micro House yang Disukai Milenial dan Gen Z?

Saras Bening Sumunar - Selasa, 27 Agustus 2024
Mengenal apa itu mikro house.
Mengenal apa itu mikro house. Laz@Photo

Parapuan.co - Micro house atau rumah mikro, menjadi tren yang menarik dalam dunia perumahan modern.

Konsep ini menawarkan solusi inovatif untuk pemukiman dengan ukuran yang sangat kecil, tetapi tetap fungsional dan nyaman untuk ditinggali.

Berbeda dengan rumah tradisional yang besar, micro house dirancang untuk memaksimalkan penggunaan ruang secara efisien.

Merangkum dari laman Powersberikut ulasan lengkapnya!

Apa itu micro house?

Micro house adalah jenis rumah yang memiliki luas sangat terbatas, seringkali berukuran 400 kaki persegi (sekitar 37 meter persegi).

Meskipun kecil, rumah-rumah ini didesain dengan cerdas untuk memanfaatkan setiap inci ruang yang tersedia.

Mereka biasanya dilengkapi dengan fasilitas dasar seperti dapur kecil, kamar mandi, area tempat tidur, dan ruang tamu yang terintegrasi.

Siapa target pasar perumahan micro house?

Baca Juga: 5 Tips Memilih Furnitur Minimalis untuk Hunian Modern, Apa Saja?

Micro house biasanya ditujukan untuk mereka yang tinggal di kota-kota besar yang memiliki ruangan terbatas namun peminatnya tinggi.

Mereka yang tinggal di hunian micro house biasanya adalah mahasiswa dan pekerja muda.

Biasanya kalangan milenial dan Gen Z menjadi target demografi micro house. Meski begitu hunian tipe ini juga diminati segala usia karena efisiensinya.

Mengapa micro house banyak diminati?

1. Biaya Lebih Terjangkau

Salah satu alasan utama mengapa orang memilih micro house adalah karena biayanya yang lebih rendah dibandingkan dengan rumah konvensional.

Harga tanah yang terus meningkat, terutama di daerah perkotaan, membuat banyak orang mencari solusi perumahan yang lebih murah.

Micro house menawarkan opsi yang lebih ekonomis tanpa mengorbankan kenyamanan.

Baca Juga: Desain Rumah Modern Klasik Jadi Idaman Gen Z, Apa Alasannya?

2. Gaya Hidup Minimalis

Tinggal di micro house mendorong kamu untuk menjalani gaya hidup minimalis.

Dengan ruang yang terbatas, kamu harus lebih selektif dalam menyimpan barang, yang pada akhirnya membantu kamu fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.

3. Desain Fungsional dan Kreatif

Meskipun kecil, micro house dirancang dengan sangat fungsional dan seringkali memiliki fitur-fitur kreatif untuk memaksimalkan penggunaan ruang.

Misalnya, tempat tidur yang bisa dilipat ke dinding, ruang penyimpanan tersembunyi, dan perabotan multifungsi adalah beberapa contoh inovasi desain yang biasa ditemukan di micro house.

Tren micro house semakin populer di seluruh dunia, terutama di kalangan milenial yang mencari solusi perumahan yang lebih terjangkau.

Meskipun tinggal di rumah mungil memiliki tantangannya sendiri, manfaat yang ditawarkan, seperti biaya yang lebih rendah, keberlanjutan, dan gaya hidup minimalis, membuat tren ini terus berkembang.

Baca Juga: Mengenal Tiny House dan Small House, Apa Bedanya dengan Rumah Minimalis?

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru