Parapuan.co - Di era digital yang berkembang pesat, teknologi memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk industri makanan dan minuman (F&B).
Salah satu inovasi terbaru hadir dari brand lokal kopi Indonesia, Janji Jiwa, yang berkolaborasi dengan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI) Gemini, hasil pengembangan Google.
Kolaborasi ini tidak hanya menarik perhatian karena kecanggihannya, tetapi juga menyoroti peran teknologi dalam industri F&B.
Acara peluncuran kolaborasi ini berlangsung pada 5 September 2024 di Gandaria City, Jakarta Selatan, dan dihadiri oleh Muriel Makarim, Country Marketing Manager Google Indonesia, sebagai pembicara utama.
Dalam presentasinya, Muriel menjelaskan bahwa AI Gemini dirancang untuk memenuhi kebutuhan bisnis modern, termasuk sektor makanan dan minuman seperti Janji Jiwa.
Selain meningkatkan efisiensi, AI juga memberikan peluang bagi perempuan untuk lebih berperan dalam industri yang sebelumnya didominasi oleh laki-laki.
AI ternyata membawa banyak keuntungan bagi industri usaha kuliner.
Menurut laporan dari mordorintelligence.com, pasar AI di industri makanan dan minuman diperkirakan akan mencapai 9,68 miliar dolar AS pada 2024, dengan pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 38,30 persen, dan diproyeksikan mencapai 48,99 miliar dolar AS pada 2029.
Baca Juga: Teknologi AI Dapat Meringankan Beban Kerja Perempuan Modern