Pelaku ghosting sering kali lebih memilih untuk menyingkirkan perasaannya dan melarikan diri.
Sederhananya, pelaku ghosting kabur saat sudah merasa jatuh hati karena tidak ingin terlibat dalam hubungan dan ketahuan punya rasa.
2. Luapkan Emosi Kekecewaanmu
Kedua, hindari menyembunyikan kesedihan dan kekecewaan yang kamu rasakan akibat ghosting.
"Kamu mungkin tidak pernah mendapatkan jawaban dari orang yang telah meng-ghosting-mu," ungkap Aria.
"Jadi, tuliskan perasaanmu atau bicarakan dengan teman yang kamu percayai untuk menemukan 'pelampiasan'," imbuhnya.
Dengan meluapkan kekecewaan dengan curhat atau menulis jurnal, berikut keuntungan yang akan kamu dapatkan:
- Membantumu menghadapi ketakutan, masalah, dan kekhawatiran.
- Membantu mengidentifikasi pemicu emosional.