Perempuan yang Berada di Fase Menopause Rentan Terserang Asam Urat

Saras Bening Sumunar - Senin, 30 September 2024
Perempuan menopause berisiko terserang asam urat.
Perempuan menopause berisiko terserang asam urat. Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan tentu sudah sering mendengar tentang penyakit asam urat.

Sayangnya, masih jarang yang mengetahui apa sebenarnya penyebab asam urat, terutama pada perempuan.

Penyakit asam urat adalah kondisi yang menyebabkan gejala nyeri tak tertahankan, disertai dengan pembengkakan di area persendian.

Seluruh sendi di bagian tubuh berisiko terkena asam urat. Namun, sendi-sendi seperti jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki lebih rentan terkena asam urat.

Risiko Penyakit Asam Urat pada Perempuan

Melansir dari laman Healthy Woman, asam urat bukanlah penyakit yang menyerang berdasarkan jenis kelamin.

Baik laki-laki maupun perempuan sangat mungkin terserang penyakit ini.

Pada perempuan, asam urat lebih rentan dialami oleh mereka yang berada di fase menopause.

Risiko asam urat lebih tinggi bisa terjadi jika perempuan menopause dan memiliki penyakit ginjal kronis.

Baca Juga: Waspada, Asam Urat di Usia Muda Bisa Disebabkan Karena 5 Hal Ini

Asam Urat Bisa Memicu Masalah Kesehatan Lain

Asam urat dapat menjadi tanda risiko adanya masalah kesehatan lain, terutama bagi perempuan.

Sebuah penelitian dari Arthritis Foundation menunjukkan bahwa perempuan dengan masalah asam urat memungkinkan mengalami serangan jantung.

Sementara penelitian lain dari BMC Musculosketel Disorder menemukan bahwa perempuan dengan asam urat juga rawan mengalami penyakit kronis, seperti:

  • Darah tinggi
  • Diabetes
  • Obesitas

Gejala Asam Urat

Ada berbagai gejala yang akan kamu rasakan ketika asam urat menyerang. Adapun gejalanya, seperti:

- Rasa sakit yang hebat di area sendi.

- Kekakuan tubuh.

Baca Juga: Perempuan Rentan Asam Urat, Ini Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari

- Pembengkakan.

- Sensasi terbakar di area sendi.

Berapa lama serangan asam urat berlangsung?

Menurut laman Cleveland Clinicserangan asam urat biasanya berlangsung selama satu sampai dua minggu.

Beberapa orang bisa mengalami serangan asam urat lebih lama dan gejala yang lebih parah.

Kawan Puan, asam urat pada dasarnya disebabkan karena konsumsi makanan yang tinggi purin.

Makanan tersebut ialah jeroan, daging merah, dan beberapa jenis hidangan laut yang tinggi purin.

Bukan itu saja, konsumsi makanan yang tinggi gula juga jadi penyebab lain asam urat.

Jika kamu mengalami masalah kesehatan ini, segera kunjungi dokter dan lakukan pemeriksaan.

Baca Juga: Banyak Dipercaya, Ini 3 Mitos Asam Urat yang Perlu Kamu Tahu

(*)

Sumber: Cleveland Clinic,Healthy Woman
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini


REKOMENDASI HARI INI

Potongan Adegan Viral di TikTok, Ternyata Begini Sinopsis Film Sumala