9 Kebiasaan Buruk Orang Tua yang Membuat Anak Menjauh Ketika Dewasa

Arintha Widya - Sabtu, 5 Oktober 2024
Kebiasaan buruk orang tua yang bikin anak menjauh ketika dewasa.
Kebiasaan buruk orang tua yang bikin anak menjauh ketika dewasa. yacobchuk

Parapuan.co - Hubungan antara orang tua dan anak sering kali berubah seiring waktu, terutama ketika anak-anak beranjak dewasa.

Beberapa kebiasaan buruk orang tua dapat menyebabkan hubungan ini menjadi renggang, bahkan membuat anak dewasa memilih untuk menjaga jarak.

Apa saja? Berikut sembilan kebiasaan buruk orang tua yang bisa membuat anak menjauh ketika mereka sudah dewasa seperti merangkum Your Tango!

1. Micromanaging

Orang tua yang terlalu mengontrol keputusan anak mereka yang sudah dewasa, meskipun niatnya baik, bisa membuat anak merasa tidak dipercaya dan terkekang.

Anak yang sudah dewasa butuh ruang untuk belajar dari kesalahan mereka sendiri. Tidak perlu disetir.

2. Tidak Mengakui Pertumbuhan

Kebiasaan buruk kedua, yaitu ketika orang tua yang terus memperlakukan anak seperti anak kecil.

Anak bisa merasa tidak dihargai atas perkembangan dan pencapaian mereka.

Baca Juga: Ternyata Masa Pandemi Dapat Mengubah Pola Asuh Orang Tua pada Anak

3. Membandingkan dengan Orang Lain

Membandingkan anak-anak kandung atau anak dengan anak/orang lain, dapat menurunkan rasa percaya diri mereka dan merusak hubungan.

Tindakan membanding-bandingkan ini dapat membuat anak merasa tidak dihargai dan dicintai apa adanya.

4. Manipulasi Finansial

Anak bisa menjauh saat dewasa jika orang tua menggunakan uang untuk mengontrol kehidupan mereka.

Misalnya menawarkan bantuan dengan syarat tertentu, bisa menciptakan ketergantungan yang tidak sehat dan membuat anak merasa terkekang.

5. Menyimpan Dendam

Orang tua yang terus mengungkit kesalahan masa lalu sulit didekati, sehingga anak jadi memilih menjaga jarak.

Anak pun jadi merasa tidak dihargai, meskipun orang tua sudah berubah atau meminta maaf.

Baca Juga: Seperti Song Hye Kyo di Drakor The Glory, Ini Bahaya Menyimpan Dendam bagi Kesehatan Mental

6. Menghakimi Pilihan Hidup

Kritik berulang terhadap keputusan hidup anak saat mereka dewasa juga bisa memengaruhi hubungan dengan orang tua.

Terutama jika orang tua sering menghakimi persoalan terkait pengasuhan atau gaya hidup, yang menyebabkan anak tertekan dan akhirnya menjaga jarak.

7. Menuntut Perhatian Berlebih

Orang tua yang terlalu menuntut perhatian, seperti sering menghubungi tanpa henti, dapat membuat anak merasa kewalahan hingga mengurangi interaksi.

8. Terlalu Mengutamakan Tradisi Lama

Memaksakan tradisi lama tanpa mempertimbangkan kehidupan baru anak setelah mereka dewasa bisa menimbulkan ketegangan. Fleksibilitas sangat penting dalam hubungan keluarga.

9. Cinta Bersyarat

Orang tua yang memberikan kasih sayang dengan syarat tertentu membuat anak merasa tidak diterima apa adanya.

Hal ini bisa menyebabkan jarak emosional dalam hubungan. Anak pun semakin menjauh dari orang tua ketika mereka dewasa.

Maka itu, hindari kebiasaan-kebiasaan ini untuk membantu menjaga hubungan yang lebih sehat antara kamu dan anak-anakmu nanti saat dewasa ya, Kawan Puan.

Baca Juga: 5 Kalimat yang Perlu Sering Didengar Anak dari Orang Tua, Apa Saja?

(*)

Sumber: Your Tango
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Ketentuan Baru Potongan Gaji Pekerja untuk Tapera, Kapan Mulai Berlaku?