Parapuan.co - Di era digital yang serba cepat ini, teknologi sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Kawan Puan mungkin sering menghabiskan waktu dengan ponsel, laptop, atau perangkat lainnya, baik untuk bekerja, bersosialisasi, atau mencari hiburan.
Meskipun teknologi memberikan banyak manfaat, penggunaan yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan digital dan kesehatan mental agar tidak terjebak dalam stres dan kecemasan yang berlebihan.
Salah satu langkah penting untuk menjaga kesehatan mental di era digital adalah dengan membatasi waktu yang dihabiskan di depan layar.
Terlalu lama terpapar perangkat digital, terutama media sosial, dapat membuat pikiran lelah dan meningkatkan tingkat stres.
Kawan Puan bisa mencoba metode digital detox, yakni mengurangi penggunaan perangkat secara berkala, terutama di malam hari, agar pikiran lebih rileks dan kualitas tidur meningkat.
Selain itu, meskipun media sosial memungkinkan Kawan Puan untuk terhubung dengan banyak orang, interaksi langsung dengan orang-orang di sekitar tetap penting.
Berjumpa dan berinteraksi tatap muka dengan teman atau keluarga dapat memberikan dukungan emosional yang lebih baik daripada sekadar komunikasi online.
Baca Juga: Bagaimana Perceraian Bisa Memengaruhi Kesehatan Mental Perempuan?