5 Alasan Bayi Mogok Menyusu Ibunya, Termasuk Tanda Masalah Kesehatan

Parapuan.co - Kawan Puan apakah mendapati bayi tiba-tiba mogok menyusui?

Selain membuatmu khawatir, situasi ini tentu membuatmu bertanya-tanya apa penyebabnya.

Beberapa beranggapan jika bayi mogok menyusui karena tumbuh gigi.

Namun, ada juga yang menilai jika hal ini dipicu oleh pasokan ASI (Air Susu Ibu) yang berkurang dan tidak sesuai dengan keinginan bayi.

Lantas, apa sebenarnya penyebab bayi mogok menyusui?

Menurut laman Mayo Clinic, berikut penjelasan lengkapnya!

1. Rasa Tidak Nyaman

Penyebab utama mengapa bayi mogok menyusui rupanya dipicu karena rasa tidak nyaman.

Misalnya ketika bayi sedang tumbuh gigi, sariawan, atau terdapat luka yang menyebabkan nyeri mulut saat menyusu.

Baca Juga: Tak Pakai Surname, Peracik Nama Bayi Ungkap Ciri Khas Orang Indonesia Menamai Anak

Untuk diketahui bahwa bayi yang mengalami infeksi di area telinga dapat menyebabkan nyeri saat mengisap atau berbaring miring.

Bukan itu saja, pasca vaksinasi juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan dalam posisi tertentu saat bayi menyusu.

2. Perubahan Rasa atau Konsistensi ASI

Perubahan pada ASI bisa membuat bayi merasa tidak nyaman.

Hal ini bisa terjadi jika kamu mengonsumsi makanan yang memiliki rasa tajam atau kuat, seperti bawang putih atau rempah-rempah tertentu, kemudian rasa ASI dapat berubah.

Selain itu, saat kamu mengalami menstruasi atau kembali hamil, komposisi ASI bisa berubah yang bisa mempengaruhi keinginan bayi untuk menyusu.

3. Stres atau Kecemasan pada Ibu

Bayi sangat sensitif terhadap perasaan ibunya. Jika kamu sedang stres atau cemas, ini bisa berdampak pada proses menyusui.

Baca Juga: 5 Tips Memberi Nama Anak, Perhatikan Arti dan Hindari Terlalu Panjang

Stres bisa memengaruhi hormon oksitosin, yang penting untuk refleks keluarnya ASI.

Akibatnya, ASI mungkin keluar lebih lambat atau tidak lancar dan bayi merasa frustrasi.

4. Masalah Kesehatan

Bayi yang mengalami hidung tersumbat atau infeksi pernapasan mungkin merasa sulit bernapas saat menyusu.

Hal ini pada akhirnya membuat membuat bayi menolak untuk menyusu ibunya.

5. Perubahan Jadwal atau Rutinitas Secara Tiba-Tiba

Perubahan jadwal atau rutinitas yang tiba-tiba, misalnya karena bepergian atau perubahan waktu tidur bayi, bisa mempengaruhi minat bayi untuk menyusu.

Bayi yang kelelahan atau tidak nyaman dengan jadwal barunya bisa menolak menyusu sebagai bentuk penyesuaian.

Itu tadi lima alasan mengapa bayi tiba-tiba mogok menyusui.

Mulai dari masalah rasa tidak nyaman, stres pada ibu, hingga perubahan jadwal menyusui.

Apakah bayimu pernah mengalami hal demikian?

Baca Juga: Ibu Menyusui Butuh Pumping atau Tidak? Pertimbangkan Berbagai Hal Ini

(*)