Parapuan.co - Bagi generasi penerus, menjalankan bisnis keluarga bukanlah perkara mudah.
Mulai dari pudarnya batasan antara kehidupan pribadi dan profesional hingga konflik yang muncul antara anggota keluarga dan memengaruhi bisnis.
Ketika menghadapi berbagai konflik dalam bisnis keluarga, pelaku bisnis penting untuk segera menemukan titik tengah atau jalan keluarnya.
Lantas, apa yang harus dihadapi generasi muda untuk menghadapi tantangan bisnis keluarga?
1. Tetapkan Peran dan Batasan
Menurut laman Barnes Roffe, dalam bisnis keluarga batasan antara kehidupan pribadi dan profesional sering kali tidak jelas.
Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk menetapkan batasan yang jelas antara urusan bisnis dan pribadi.
Tentukan waktu dan tempat yang khusus untuk membicarakan urusan bisnis, sehingga kehidupan pribadi tetap terjaga.
Selain itu, setiap anggota keluarga perlu sepakat untuk menghormati batasan tersebut demi menjaga keseimbangan kehidupan kerja dan keluarga.
Baca Juga: 3 Tantangan yang Sering Muncul dalam Mengelola Bisnis Keluarga