Terapi Mental yang Efektif, Ekspresikan Emosi Melalui Melukis

Tim Parapuan - Selasa, 5 November 2024
Workshop seni yang digelar Google Indonesia bekerja sama dengan Offartsy di Jakarta.
Workshop seni yang digelar Google Indonesia bekerja sama dengan Offartsy di Jakarta. Dok. Google Indonesia dan Offartsy

Parapuan.co - Kawan Puan, saat menghadapi stres atau gangguan mental, melukis ternyata bisa menjadi pelampiasan yang efektif dan menenangkan loh.

Selain sebagai bentuk ekspresi diri, melukis juga dapat membantu meredakan emosi yang terpendam dan memberikan ketenangan dalam pikiran.

Seni juga memberi ruang bagi kita untuk mengekspresikan emosi terdalam yang kadang sulit diungkapkan dengan kata-kata.

“Melalui menggambar, kita bisa mengungkapkan emosi yang sulit diutarakan dengan kata-kata. Ini juga dapat membantu meredakan stres dan membangun kesadaran diri," ungkap Offie Dwi Natalia, seorang psikolog dalam workshop seni yang digelar Google Indonesia bekerja sama dengan Offartsy di Jakarta Selatan, pada Rabu (30/10/2024).

"Menyalurkan kreativitas lewat kegiatan seperti menggambar atau melukis adalah langkah awal yang baik dalam mendukung kesehatan mental” lanjutnya.

Selain itu, melukis memberikan banyak manfaat dalam meningkatkan kesehatan mental.

Aktivitas melukis tidak hanya membantu kita memahami dan memproses emosi, tetapi juga menawarkan pelarian dari tekanan kehidupan sehari-hari. 

Melansir dari sageclinic.org, berikut adalah beberapa manfaat penting melukis untuk kesehatan mental:

Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Mental Saat Menjalani Life After Breakup

 

1. Menumbuhkan Kesadaran Diri

Dalam terapi seni, kesadaran diri dan mindfulness memainkan peran penting.

Mempraktikkan mindfulness berarti menyelaraskan diri dengan emosi, pikiran, dan tubuh, memungkinkan klien menjalani proses terapi sembari menciptakan karya seni yang penuh makna.

2. Membantu Memproses dan Memahami Emosi

Terapi seni memungkinkan seseorang untuk lebih memahami emosi yang menjadi sumber stres atau gangguan.

Dengan mengidentifikasi akar masalah melalui karya seni, pasien dapat lebih mudah menemukan dan memproses perasaan yang mungkin selama ini terpendam.

3. Memberikan Pelepasan Emosional

Salah satu manfaat terbesar dari terapi seni adalah pelepasan emosi.

Melalui terapi ini, klien dapat mengatasi trauma atau kenangan masa lalu yang berat dan melangkah maju dengan beban yang lebih ringan.

Baca Juga: Bagaimana Cara Ibu Bekerja Jaga Kesehatan Mental agar Tak Burnout?

4. Membangun Kepercayaan Diri

Terapi seni juga membantu meningkatkan rasa percaya diri, dengan memberikan kebebasan berkreasi tanpa tekanan untuk menjadi ahli.

Rasa bangga dan pencapaian yang muncul dari karya seni ini berperan penting dalam meningkatkan harga diri, memberi motivasi, serta alasan untuk terus berkembang.

Melalui terapi seni, Kawan Puan dapat menjelajahi diri secara mendalam, memproses emosi dengan cara yang kreatif, dan meningkatkan kualitas kesehatan mental secara positif.

(*)

Ken Devina



REKOMENDASI HARI INI

Borong Perlengkapan Ibu dan Bayi di Waktunya IMBEX Berd15kon!