Parapuan.co - Mengubah jalur karier atau switch career sering kali menjadi tantangan besar, terutama bagi perempuan yang ingin mengeksplorasi bidang baru.
Namun, dengan strategi yang tepat, langkah ini bisa menjadi pengalaman yang memperkaya perjalanan kariermu.
Berpindah karier berarti memasuki wilayah yang mungkin belum kamu kuasai sama sekali.
Seorang manajer alumni Prakerja belum lama ini berbagi pengalamannya berganti jalur karier.
Ia memulai kariernya di bidang product content, tetapi harus terjun ke dunia marketing saat Pandemi Covid-19 melanda.
"Pada saat itu belum punya background marketing sama sekali, tapi karena sudah pindah dan sudah committed, harus dijalanin gitu," papar alumni Prakerja itu.
"Yang bisa dilakukan adalah nanya ke semua stakeholders gimana caranya bisa ngerti marketing," katanya lagi.
Ia kemudian membagikan tips switch career atau mengganti jalur karier, antara lain sebagai berikut:
1. Cari Mentor yang Tepat
Baca Juga: 3 Hal Harus Dihindari dalam Karier, Salah Satunya Mindset yang Penting Kerja
Langkah pertama dalam perjalanan mengubah karier adalah menemukan mentor yang baik.
Mentor yang tepat tidak hanya akan memberikan wawasan tentang industri baru, tetapi juga menjadi sumber motivasi dan bimbingan.
"Salah satu tips buat switch career adalah find a good mentor," kata seorang profesional yang telah berhasil beralih karier dikutip dari Instagram @prakerja.go.id.
Mentor yang berpengalaman dapat membantu mengarahkan kita untuk menghindari kesalahan umum dalam jalur karier yang baru.
Selain itu, mentor juga bisa membantu kita memahami kebutuhan industri, serta membangun jaringan profesional yang relevan.
Lihat postingan ini di Instagram
2. Bersedia Terus Belajar
Memasuki bidang yang baru tentu membutuhkan komitmen untuk terus belajar.
Dalam proses ini, penting untuk memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan kemampuan untuk beradaptasi.
Baca Juga: Pencari Lowongan Kerja Ingin Switch Career? Hindari 5 Kesalahan Ini
Seperti yang disampaikan alumni Prakerja dalam video di Instagram, "Tetap mau belajar dan make sure bahwa kamu berdampak."
Belajar tidak hanya terbatas pada teori atau pelatihan formal, tetapi juga melalui pengalaman langsung.
Mulai dari diskusi dengan rekan kerja, atau dengan mengamati cara kerja industri baru tersebut.
Pada dasarnya, berpindah karier tidak hanya membutuhkan keberanian, tetapi juga strategi yang matang.
Dengan menemukan mentor yang baik, terus belajar, dan berkomitmen pada keputusanmu, perjalanan menuju karier baru dapat menjadi langkah yang membawa perubahan positif.
Ingat, setiap tantangan adalah kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.
Demikian tadi informasi mengenai tips switch career yang perlu Kawan Puan ketahui.
Semoga informasi di atas bermanfaat dan menambah wawasan, ya.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Switch Career dan Alasan Seseorang Melakukannya
(*)