Konflik dengan Suami Bikin Hubungan Merenggang, Bagaimana agar Kembali Harmonis?

Saras Bening Sumunar - Jumat, 29 November 2024
Membangun kembali hubungan harmonis setelah bertengkar.
Membangun kembali hubungan harmonis setelah bertengkar. Freepik

Parapuan.co - Dalam sebuah pernikahan, hubungan dengan pasangan bisa mengalami pasang surut karena konflik.

Perbedaan pendapat, masalah finansial, atau perilaku pasangan yang tidak kamu suka bisa menjadi konflik. 

Menurut laman Lissy Abrahamskonflik atau pertekaran dengan pasangan adalah hal yang wajar dalam sebuah hubungan.

Saat pertengkaran itu terjadi, hindari untuk bersikap impulsif dan selesaikan masalah secara konstruktif.

Terkadang setelah konflik terselesaikan, masih ada perasaan kesal dalam hati yang bertahan selama beberapa hari.

Hal ini pada akhirnya bisa membuat hubunganmu dan suami merenggang.

Lantas, apa yang bisa dilakukan agar hubungan kembali harmonis setelah berkonflik dengan suami?

1. Berikan Waktu untuk Dirimu Sendiri

Terkadang setelah konflik selesai, kamu dan pasangan membutuhkan waktu untuk sendiri.

Baca Juga: Tampak Sederhana, 5 Aktivitas Ini Bisa Meningkatkan Keintiman Hubungan Suami Istri

Hal ini dilakukan untuk memberikan ruang satu sama lain agar emosi menjadi stabil.

Setelah sama-sama tenang, lakukan komunikasi untuk membangun kembali hubungan yang harmonis.


2. Bangun Keintiman Kembali

Keintiman fisik dan emosional sangat penting dalam hubungan pernikahan.

Jangan biarkan konflik mengurangi keintiman ini.

Tetaplah memberikan perhatian dan kasih sayang secara fisik, seperti pelukan atau ciuman, serta emosional dengan memberikan dukungan dan kepedulian.

3. Menghabiskan Waktu Bersama

Setelah konflik, penting untuk menghabiskan waktu bersama untuk memperkuat kembali ikatan yang mungkin sedikit terganggu.

Lakukan kegiatan yang menyenangkan bersama, seperti makan malam romantis, menonton film favorit, atau jalan-jalan.

Baca Juga: Merasa Takut Jatuh Cinta? Bisa Jadi Kamu Mengalami Philophobia!

Waktu bersama ini dapat mengingatkan kembali pada kenangan indah dan alasan kalian bersama.

4. Evaluasi Bersama

Setiap konflik adalah kesempatan untuk belajar.

Setelah konflik selesai, evaluasi apa yang menyebabkan masalah dan bagaimana cara terbaik untuk menghindari konflik serupa di masa depan.

Ini menunjukkan bahwa kamu dan pasangan berkomitmen untuk tumbuh dan memperbaiki hubungan.

5. Memaafkan

Memaafkan bukan hanya untuk pasangan, tetapi juga untuk dirimu sendiri.

Ketika kamu memaafkan dengan ikhlas, kamu membebaskan dirimu dari beban emosi negatif.

Demikian cara membangun hubungan kembali dengan pasangan usai konflik, selamat mencoba!

Baca Juga: Hindari Menjelaskan Diri Sendiri Saat Bertengkar dengan Pasangan, Ini Alasannya

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Mahasiswi Magang Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Oknum Pejabat BUMN