Parapuan.co - Ketika wawancara kerja, barangkali kebanyakan orang fokus pada gaji sebagai satu-satunya hal yang perlu dinegosiasikan.
Padahal, ada banyak aspek lain yang bisa kamu bicarakan untuk memastikan kenyamanan dan keseimbangan dalam pekerjaanmu.
Kira-kira, apa saja yang bisa dinegosiasikan saat wawancara kerja? Simak informasinya seperti dikutip PARAPUAN dari Instagram Prakerja di bawah ini!
Bagi kamu yang suka traveling, butuh waktu bersama keluarga, atau sekadar ingin lebih banyak waktu untuk diri sendiri, cuti tambahan bisa menjadi opsi negosiasi yang menarik.
Pastikan kamu memiliki alasan kuat ketika mengajukan permintaan ini, seperti kebutuhan pribadi atau work life balance.
Selain itu, tanyakan juga kebijakan perusahaan tentang kerja di luar jam kantor.
Dengan begitu, kamu bisa menjaga agar hidup tidak hanya diisi oleh "kerja, kerja, kerja" saja.
2. Fasilitas Kerja
Baca Juga: Hak Cuti Haid bagi Pekerja Perempuan, Surat Dokter Tidak Diperlukan
Fasilitas kerja yang memadai bisa meningkatkan produktivitas dan kenyamananmu.
Kamu bisa mencoba menegosiasikan fasilitas seperti laptop, anggaran untuk berlangganan aplikasi penunjang pekerjaan, atau bahkan subsidi parkir.
Jika pekerjaanmu melibatkan banyak perjalanan, tanyakan juga soal fasilitas transportasi, seperti ongkos bensin atau subsidi transportasi lainnya.
Hal-hal ini mungkin terlihat sederhana, tetapi bisa memberikan keuntungan besar untuk mendukung pekerjaanmu sehari-hari.
Pengembangan diri adalah investasi jangka panjang yang penting untuk masa depan kariermu.
Jangan ragu untuk bertanya apakah perusahaan menyediakan pelatihan, sertifikasi gratis, atau peluang belajar skill baru.
Fasilitas ini tidak hanya membantumu berkembang secara profesional, tetapi juga membuka lebih banyak peluang karier di masa depan.
Jadi, jangan lupa negosiasikan ketiga hal di atas saat wawancara kerja, ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Program Laboratorium Pengembangan Diri, Ini Manfaatnya Bagi Mahasiswa
(*)