Kekhawatiran Virus Human Metapneumovirus (HMPV), Ternyata Sudah Lama di Indonesia

David Togatorop - Selasa, 7 Januari 2025
HMPV bukanlah virus baru dan memiliki tingkat bahaya yang rendah.
HMPV bukanlah virus baru dan memiliki tingkat bahaya yang rendah. iStock/Prostock-Studio

Klarifikasi Peningkatan Kasus di Tiongkok

Terkait kabar meningkatnya kasus HMPV di Tiongkok, Menkes menegaskan bahwa informasi tersebut tidak akurat.

Data dari pemerintah Tiongkok dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa yang meningkat adalah kasus flu biasa, seperti H1N1, bukan HMPV.

Virus HMPV berada di urutan ketiga dari sisi prevalensi di Tiongkok sehingga pemberitaan yang mengatakan ada lonjakan besar itu tidak benar.

Gejala dan Cara Penularan HMPV

HMPV memiliki gejala yang menyerupai flu biasa, seperti batuk, demam, pilek, dan sesak napas. Virus ini biasanya tidak berbahaya dan penderitanya dapat sembuh tanpa perawatan khusus.

Penularannya juga mirip dengan virus flu lainnya, yaitu melalui droplet atau percikan air liur dari orang yang terinfeksi.

Meskipun begitu, Menkes mengingatkan bahwa kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan individu dengan kondisi kesehatan tertentu tetap harus waspada. (*)

Baca Juga: Sedang Mewabah di Cina, Apa Itu HMPV dan Bagaimana Gejalanya?

Penulis:
Editor: David Togatorop


REKOMENDASI HARI INI

Kekhawatiran Virus Human Metapneumovirus (HMPV), Ternyata Sudah Lama di Indonesia