Parapuan.co - Ketika hendak memilih alat mesin cuci, mungkin Kawan Puan akan dibingungkan dengan pilihan: bukaan depan (front loading) atau bukaan atas (top loading).
Kedua jenis mesin cuci ini punya keunggulannya masing-masing.
Namun, penting bagi Kawan Puan untuk memilih mesin cuci yang sesuai dengan kebutuhan sehari-hari.
Pasalnya, ada beberapa perbedaan dari mesin cuci bukaan depan (front loading) dan mesin cuci bukaan atas (top loading), yaitu:
1. Desain Mesin Cuci
Kenyamanan saat menggunakan mesin cuci sangat bergantung pada desainnya.
Mesin cuci bukaan depan mengharuskan pengguna membungkuk untuk memasukkan atau mengeluarkan pakaian.
Sebaliknya, mesin cuci bukaan atas memiliki desain yang lebih ergonomis, sehingga lebih mudah digunakan, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik.
2. Konsumsi Air dan Energi
Baca Juga: Pintu Mesin Cuci Jangan Langsung Ditutup Usai Digunakan, Ini Alasannya
Kalau soal hemat air dan listrik, mesin cuci bukaan depan (front loading) juaranya.
Karena drumnya berputar horizontal, mesin ini bisa mencuci pakaian dengan efisien menggunakan sedikit air.
Beda sama mesin bukaan atas (top loading) yang harus mengisi drum hampir penuh dengan air untuk mencuci pakaian secara optimal, sehingga otomatis konsumsi air dan listriknya jadi lebih tinggi.
3. Hasil Mencuci
Efektivitas pencucian juga menjadi pertimbangan utama. Mesin cuci front loading dikenal lebih efektif dalam membersihkan noda membandel.
Proses pencucian yang lebih lembut juga mengurangi risiko kerusakan pada pakaian.
Di sisi lain, mesin cuci top loading meskipun mampu membersihkan dengan baik, cenderung kurang efektif dalam mengatasi noda berat dibandingkan dengan front loading.
4. Biaya Perawatan
Biaya perawatan juga perlu dipertimbangkan. Mesin cuci bukaan depan umumnya memerlukan perawatan lebih intensif, terutama pada bagian karet pintu yang rentan lembap dan berjamur.
Baca Juga: Bersih Maksimal dan Kualitas Pakaian Terjaga, Ini Rekomendasi Mesin Cuci Canggih
Meskipun demikian, mesin ini lebih hemat energi. Sebaliknya, mesin cuci bukaan atas cenderung lebih murah dan mudah perawatannya, tetapi konsumsi energinya lebih tinggi, sehingga bisa meningkatkan biaya operasional dalam jangka panjang.
5. Kapasitas
Dalam hal kapasitas dan ruang, mesin cuci front loading memiliki kapasitas lebih besar, cocok untuk keluarga besar atau rumah tangga yang sering mencuci banyak pakaian sekaligus.
Di sisi lain, mesin cuci top loading cocok untuk ruang yang lebih sempit karena desainnya yang ramping dan lebih mudah dipindahkan.
Kebingungan dalam memilih mesin cuci yang sesuai kebutuhan tak perlu lagi Kawan Puan hadapi, pasalnya produsen peralatan rumah tangga global, Midea Electronics Indonesia, memiliki dua produk unggulan.
Yakni mesin cuci bukaan depan (front loading) MF200 dan bukaan atas (top loading) MA200.
“Kedua mesin cuci ini memiliki kelebihan masing-masing, sehingga bisa menjadi solusi bagi keluarga yang membutuhkan alat rumah tangga canggih dan modern untuk mencuci pakaian lebih praktis,” kata Arman Zendrato, Product Manager Washing Machine Midea Electronics Indonesia.
Midea MF200
Mesin cuci Midea MF200 adalah solusi praktis untuk mencuci dan mengeringkan pakaian.
Baca Juga: Mesin Cuci Mengeluarkan Bau Tak Sedap? Ini 2 Cara Membersihkannya
Dengan kapasitas 12 kg untuk mencuci dan 8 kg untuk mengeringkan, Kawan Puan bisa menghemat waktu dan tenaga.
Teknologi canggihnya memastikan pakaian kering hingga 99.99% tanpa perlu memindahkannya ke mesin pengering terpisah.
Fitur Hygiene 90°C menghasilkan uap panas yang mampu mensterilisasi pakaian hingga 99,99%, sekaligus membersihkan tabung bagian dalam dan luar dengan aliran air berkecepatan tinggi untuk hasil yang lebih higienis.
Dilengkapi fitur Smart Control, mesin cuci ini dapat dioperasikan secara remote melalui aplikasi MSmartHome pada perangkat seluler.
Lunar Dial memudahkan pengguna melacak proses pencucian dan memilih pengaturan yang diinginkan.
Lebih dari itu, mesin ini juga memiliki mode Turbo yang mempercepat pencucian hingga 40%, serta opsi Quick Wash 15 menit untuk muatan kecil dan Rapid Wash 45 menit untuk muatan lebih besar.
Fitur Drum Clean menjaga kebersihan tabung dan mencegah bau tak sedap.
Dilengkapi teknologi Inverter Quattro, mesin ini lebih hemat energi hingga 70%, lebih senyap 10,4%, dan memiliki daya tahan hingga 10 tahun.
Mesin cuci front loading Midea MF200 dibanderol mulai dari Rp 8 jutaan.
Baca Juga: Tanpa Mesin Cuci, Begini Tips Mengeringkan Baju Saat Musim Hujan
Midea MA200
Mesin cuci top loading Midea MA200 dilengkapi motor DDM Inverter yang hemat energi dan tahan lama.
Desainnya yang higienis cocok untuk kulit sensitif.
Material titanium dan kaca matte pada tutup pintu menambah kekuatan dan daya tahan mesin.
Dengan fitur Hygiene+, pakaian Kawan Pua akan lebih bersih berkat kombinasi air panas, aliran air kuat, dan tiga kali pembilasan.
Mode Turbo mempercepat proses pencucian hingga 20% tanpa mengorbankan kebersihan.
Fitur One-Touch Smart Wash memudahkan kita memilih program pencucian dengan satu sentuhan.
Selain itu, Auto Clean menjaga kebersihan tabung dengan aliran air yang kuat, sementara Lunar Dial memberikan kemudahan dalam mengontrol dan memantau proses pencucian melalui display yang intuitif.
Mesin cuci top loading Midea MA200 ini memiliki pilihan kapasitas 11 kg, 13 kg, dan 15 kg, serta dibanderol mulai harga Rp 3,9 jutaan.
Kawan Puan dapat membeli kedua produk ini di official platform ecommerce Midea dan toko elektronik terdekat di kotamu.
(*)
Baca Juga: 5 Tips Merawat Batik Ecoprint, Jangan Menggunakan Mesin Cuci