Parapuan.co - Kabar baik bagi masyarakat Indonesia, program pemeriksaan kesehatan gratis akan segera dimulai pada Februari mendatang.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini dengan terlebih dahulu mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile (SSM).
Melalui aplikasi ini, akses terhadap layanan kesehatan menjadi lebih mudah dan praktis.
Cara Mengunduh SATUSEHAT Mobile
Untuk menikmati layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini, masyarakat dapat mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile melalui tautan di Android atau di iOS pada perangkat.
Setelah aplikasi berhasil diunduh, pengguna diimbau untuk segera melengkapi data diri pada aplikasi guna memastikan proses pendaftaran berjalan lancar.
Juru Bicara Kemenkes, drg. Widyawati, menjelaskan bahwa aplikasi SATUSEHAT Mobile dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.
"SATUSEHAT Mobile memudahkan masyarakat untuk nantinya mengakses program pemeriksaan kesehatan gratis. Jadi, memang harus diunduh dan data diri dilengkapi terlebih dahulu untuk memastikan proses berjalan lancar," ujarnya.
Setelah data diri terisi, pengguna hanya perlu menunggu notifikasi dari aplikasi terkait jadwal dan lokasi pemeriksaan kesehatan. Dengan sistem ini, masyarakat tidak perlu repot melakukan pendaftaran manual.
Baca Juga: Kemenkes Luncurkan Program SALURI, Deteksi Dini Lupus untuk Perempuan
Program ini juga mengakomodasi anggota keluarga seperti anak-anak atau lansia yang tidak memiliki gawai pintar. Mereka dapat ditambahkan sebagai profil tertaut di akun SATUSEHAT Mobile milik anggota keluarga lain.
Fitur ini memastikan bahwa seluruh anggota keluarga dapat menikmati layanan kesehatan gratis tanpa terkecuali.
Menanggapi kekhawatiran masyarakat yang berulang tahun pada bulan Januari, Kemenkes memberikan solusi fleksibel. Bagi mereka, pemeriksaan kesehatan masih dapat dilakukan hingga Maret.
Bahkan, jika tanggal pemeriksaan bertepatan dengan hari libur, jadwal akan digeser ke hari kerja terdekat.
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini akan dilaksanakan secara bertahap. Pada tahap awal, layanan akan tersedia di puskesmas dengan target menjangkau 60 juta orang pada 2025.
Dalam jangka panjang, Kemenkes menargetkan program ini dapat melayani hingga 200 juta warga Indonesia dalam lima tahun ke depan.
Menurut drg. Widyawati, pemeriksaan kesehatan gratis menjadi langkah penting untuk mendeteksi dini kondisi kesehatan masyarakat.
Program ini adalah bagian dari upaya transformasi layanan kesehatan yang dilakukan oleh Kemenkes. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih terjamin kesehatannya dan memiliki akses yang lebih baik terhadap layanan medis. (*)
Baca Juga: Kemenkes Jelaskan Pentingnya Membatasi Gula dan Garam untuk MPASI