Parapuan.co - Menikah di usia tertentu masih menjadi standar sosial yang tak tertulis di banyak masyarakat.
Dalam hal ini, usia 30 sering dianggap sebagai "batas waktu" bagi seseorang untuk menikah.
Tekanan dari keluarga, teman, dan lingkungan sekitar terkadang membuat mereka yang belum menikah merasa terpojok.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki perjalanan hidup yang unik dan berbeda.
Jika Kawan Puan merasa tertekan karena belum menikah di usia 30, ketahui cara menghadapi tekanan sosial tersebut seperti mengutip Life Goals Mag!
1. Kamu Masih Punya Waktu
Tidak ada yang perlu dikejar. Hidup bukanlah kompetisi. Fokuslah pada apa yang membuatmu bahagia dan tumbuh sesuai passion.
Jangan biarkan tekanan eksternal membuatmu terburu-buru mengambil keputusan yang tidak sesuai dengan hati nurani. Percayalah, semuanya akan berjalan pada waktunya.
2. Tidak Ada Cara yang Benar atau Salah
Baca Juga: Rupanya Ini Alasan Sebagian Perempuan Memilih Menikah di Usia 30 Tahun
Setiap orang menjalani kehidupan dengan caranya sendiri. Jangan menyalahkan diri sendiri jika perjalananmu tidak sesuai dengan ekspektasi orang lain.
Hidup ini tidak dilengkapi dengan buku panduan, sehingga wajar jika kita belajar dari pengalaman dan kesalahan.
Teruslah berjalan dan percayalah pada proses yang kamu jalani. Kesampingkan soal usia dan takdir.
3. Masa Lalu Bukan Standar Masa Kini
Hanya karena orang tua atau kerabatmu menikah di usia muda, bukan berarti itu adalah satu-satunya standar yang benar.
Dunia terus berubah, dan nilai-nilai yang relevan di masa lalu mungkin tidak lagi sesuai dengan realitas saat ini.
Kamu tidak perlu mendapatkan persetujuan dari orang lain untuk menjalani hidup sesuai pilihanmu.
4. Norma Sosial Sedang Berubah
Saat ini, banyak norma yang mulai dipertanyakan dan diperbarui. Tekanan untuk menikah di usia tertentu perlahan-lahan mulai bergeser.
Baca Juga: Bukan Perawan Tua, Ini Kelebihan Perempuan Menikah di Usia 30-an
Jadilah bagian dari perubahan ini dengan tetap setia pada diri sendiri. Dengarkan apa yang benar-benar kamu inginkan dan kejar mimpimu tanpa ragu.
5. Hidup Hanya Sekali, Nikmati Perjalananmu
Kehidupan adalah anugerah yang harus dinikmati. Apakah kamu ingin mengulangi pola hidup generasi sebelumnya?
Jangan takut mengambil langkah berbeda. Menjalani hidup sesuai keinginanmu akan memberikan kepuasan dan kebahagiaan yang jauh lebih bermakna.
Tips Menghadapi Tekanan Sosial
- Tetap Tenang dan Percaya Diri: Jangan biarkan komentar orang lain membuatmu kehilangan rasa percaya diri. Fokus pada pencapaian dan kebahagiaan pribadi.
- Berikan Jawaban Diplomatis: Saat ditanya tentang status pernikahan, kamu bisa menjawab dengan santai, seperti, "Saya masih fokus mengejar tujuan hidup saya."
- Bangun Dukungan Positif: Kelilingi dirimu dengan orang-orang yang mendukung dan menghargai pilihan hidupmu.
- Tetapkan Batasan: Jika pertanyaan atau komentar mulai mengganggu, jangan ragu untuk menetapkan batasan dengan sopan.
Intinya, jangan biarkan tekanan sosial dari luar memengaruhi hidupmu hanya karena belum menikah di usia 30 tahun.
Baca Juga: Tak Perlu Takut Terlambat, Ini 5 Keuntungan Menikah di Usia 30 Tahun
(*)