Parapuan.co - Investasi emas semakin menjadi pilihan populer di kalangan perempuan karena sifatnya yang stabil dan cenderung aman dari inflasi.
Namun, terjun ke dunia investasi emas bukan hanya soal membeli dan menyimpan emas, melainkan juga membangun kebiasaan keuangan yang kuat dan berkelanjutan.
Membangun kebiasaan yang tepat akan membantumu memaksimalkan keuntungan dari investasi ini dan mengurangi risiko yang mungkin muncul.
Menurut laman Galeri 24, berikut kebiasaan yang perlu dibangun jika ingin investasi emas:
1. Tentukan Tujuan Investasi
Mulailah dengan menentukan target atau tujuan mengapa kamu memutuskan untuk berinvestasi emas.
Apakah untuk dana pendidikan, pernikahan, pensiun, atau hanya sebagai cadangan kekayaan?
Saat kamu memiliki tujuan yang jelas, strategi sesuai dapat ditentukan.
Seperti, berapa banyak emas yang perlu dibeli dan dalam jangka waktu berapa lama investasi akan dilakukan.
Baca Juga: 5 Tips Perempuan Karier Memilih Emas Berkualitas untuk Investasi dan Perhiasan
2. Membeli Emas Secara Bertahap
Salah satu kebiasaan penting dalam berinvestasi emas adalah membeli secara bertahap.
Harga emas cenderung fluktuatif, sehingga membeli emas secara rutin misalnya setiap bulan, memungkinkan kamu mendapatkan harga rata-rata yang lebih baik.
Dengan cara ini, Kawan Puan tidak perlu khawatir tentang naik turunnya harga emas.
3. Mengalokasikan Anggaran untuk Investasi
Salah satu kebiasaan yang perlu dibangun adalah menyisihkan sebagian pendapatan Kawan Puan secara rutin untuk membeli emas.
Buatlah anggaran khusus untuk investasi emas agar kamu tidak tergoda menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan lain.
Kebiasaan ini akan membantumu membangun kebiasaan membeli emas secara perlahan namun konsisten.
Baca Juga: Panduan Memulai Investasi Emas Tahun 2025 ala Perencana Keuangan Rista Zwestika
4. Pastikan Keaslian dan Legalitas Emas
Sebelum membeli emas, pastikan keaslian dan legalitasnya.
Biasakan untuk membeli emas dari tempat terpercaya yang menjamin emas batangan memiliki sertifikat resmi.
Sertifikat ini penting untuk memastikan kualitas emas batangan dan memudahkan saat menjualnya kembali di masa depan.
5. Fokus dengan Jangka Panjang
Terakhir, penting untuk membangun kebiasaan berpikir jangka panjang dalam investasi emas.
Jika kamu tidak memiliki kebutuhan mendesak, sangat tidak disarankan untuk menjual emas hanya karena mengalami sedikit kenaikan harga.
Emas lebih bermanfaat sebagai alat pelindung kekayaan dalam jangka panjang, sehingga sabar dan konsisten adalah kunci utama.
Baca Juga: Punya Nilai Guna dan Investasi, Ini Tips Aman Beli Perhiasan
(*)