Parapuan.co - Jeanne Shaheen bisa dibilang merupakan tokoh politisi perempuan berpengaruh di Amerika Serikat (AS).
Ia mencatatkan sejarah sebagai perempuan pertama yang berhasil terpilih baik sebagai Gubernur maupun Senator AS.
Nama Jeanne Shaheen baru-baru ini mencuri perhatian usai tampil dalam diskusi publik yang mengonfirmasi pencalonan Menteri Pertahanan.
Shaheen terlibat debat sengit dengan calon Menhan Pete Hegseth terkait peran perempuan di militer.
Mewakili negara bagian New Hampshire, Jeanne Shaheen dikenal atas kepemimpinannya yang pragmatis.
Ia juga mempunyai keberanian lintas partai, serta dedikasi dalam meningkatkan kehidupan masyarakat kelas menengah.
Seperti apa kiprah Jeanne Shaheen dalam politik di AS? Simak informasinya seperti merangkum laman Shaheen Senate Gov di bawah ini!
Komitmen pada Isu Perempuan dan Keadilan
Sebagai Senator, Jeanne Shaheen adalah pendukung utama kebijakan yang membela hak perempuan.
Baca Juga: Bela Hak Perempuan di Militer, Jeanne Shaheen Kritik Calon Menteri Pertahanan AS
Pada 2016, undang-undang yang ia rancang, Sexual Assault Survivors’ Rights Act, disahkan, memberikan hak-hak federal kepada para penyintas kekerasan seksual.
Ia juga menjadi motor penggerak perluasan Violence Against Women Act (VAWA) pada 2018, sehingga penegakan hukum terhadap kekerasan terhadap perempuan menjadi lebih efektif.
Jeanne Shaheen juga dikenal sebagai pendukung setia Planned Parenthood, yang memastikan akses kesehatan reproduksi tetap tersedia.
Di tingkat global, ia berupaya membatalkan aturan Global Gag Rule, yang menghambat penyediaan layanan kesehatan keluarga di negara-negara berkembang.
Melalui kebijakan ini, Shaheen menegaskan komitmennya untuk memastikan perempuan, baik di AS maupun di dunia, memiliki akses ke layanan kesehatan yang mereka butuhkan.
Perjuangan di Bidang Kesehatan dan Opioid Crisis
Salah satu prioritas utama Jeanne Shaheen adalah menangani krisis opioid, tantangan kesehatan terbesar dalam sejarah New Hampshire.
Sebagai anggota Komite Alokasi Senat, ia berhasil meningkatkan tujuh kali lipat anggaran untuk membantu para penderita gangguan penggunaan zat mendapatkan pengobatan yang mendesak.
Shaheen juga memainkan peran penting dalam melindungi Affordable Care Act, memastikan masyarakat New Hampshire tetap memiliki akses ke perawatan kesehatan, termasuk melalui ekspansi Medicaid untuk menangani penyalahgunaan obat.
Baca Juga: Perdana Menteri Perempuan Pertama Swedia Catat Sejarah: Kembali Menjabat Usai Mundur
Kepemimpinan di Bidang Pertahanan dan Hubungan Luar Negeri
Sebagai perempuan dengan jabatan tertinggi di Komite Angkatan Bersenjata Senat, Shaheen memiliki peran penting dalam memperkuat kebijakan luar negeri AS.
Ia lantang mengecam agresi Vladimir Putin, hingga mendapat sanksi dari Kremlin.
Shaheen juga memimpin upaya melindungi institusi demokrasi AS dari ancaman asing serta meningkatkan pertahanan siber negara.
Jeanne Shaheen memahami pentingnya peran New Hampshire dalam pertahanan nasional.
Ia konsisten mendukung fasilitas seperti Portsmouth Naval Shipyard dan Pease Air National Guard Base, yang menjadi tulang punggung pertahanan AS.
Advokasi untuk Energi Bersih dan Lingkungan
Jeanne Shaheen juga merupakan advokat kuat untuk energi bersih dan efisiensi energi.
Selama menjadi Gubernur New Hampshire, ia merancang program yang menghemat lebih dari 1 miliar dolar AS bagi keluarga dan bisnis di negara bagian tersebut.
Baca Juga: Khofifah hingga Risma, Kiprah 3 Srikandi yang Bertarung di Pilgub Jawa Timur 2024
Sebagai Senator, ia bekerja lintas partai untuk meloloskan undang-undang efisiensi energi nasional yang disahkan Presiden Barrack Obama.
Shaheen juga memiliki target ambisius untuk mencapai lebih dari 50 persen listrik bebas karbon pada tahun 2030.
Kepemimpinan yang Berdampak
Sebagai mantan pemilik usaha kecil, Jeanne Shaheen memahami tantangan yang dihadapi pengusaha.
Ia memperjuangkan akses yang lebih baik terhadap kredit dan pasar bagi bisnis kecil di New Hampshire.
Melalui acara tahunan Experience New Hampshire di Washington D.C., ia membuka peluang bagi bisnis lokal untuk memamerkan produk mereka kepada para pembuat kebijakan.
Shaheen juga dikenal atas komitmennya terhadap veteran. Dengan memperjuangkan reformasi di sistem layanan kesehatan VA, ia memastikan para veteran di New Hampshire, negara bagian tanpa rumah sakit VA penuh, tetap memiliki akses ke layanan kesehatan berkualitas.
Latar Belakang dan Kehidupan Pribadi
Jeanne Shaheen lahir di Saint Charles, Missouri, dan tumbuh dalam keluarga kelas pekerja. Ia menyelesaikan pendidikan di Shippensburg University dan University of Mississippi.
Bersama suaminya, Bill, mereka tinggal di Madbury, New Hampshire, dan memiliki tiga putri serta tujuh cucu.
Dengan rekam jejak kepemimpinan yang luar biasa, Jeanne Shaheen adalah simbol keberanian, kepemimpinan, dan perjuangan untuk keadilan.
Ia terus menginspirasi, tidak hanya bagi masyarakat New Hampshire, tetapi juga bagi perempuan di seluruh dunia yang bercita-cita untuk menjadi agen perubahan.
Baca Juga: Di Balik Panggung Politik: Kekerasan Menghantui Politisi Perempuan
(*)