Parapuan.co - Bekerja di ruangan ber-AC memang terasa nyaman, terutama saat cuaca panas.
Namun, penggunaan AC dalam waktu lama dapat menyebabkan udara di sekitar menjadi lebih kering, sehingga tubuh Kawan Puan lebih rentan kehilangan cairan.
Jika tidak diimbangi dengan hidrasi yang cukup, dehidrasi ringan hingga masalah kesehatan lainnya bisa terjadi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga tubuh tetap terhidrasi meski bekerja di lingkungan yang dingin dan kering.
Mengapa Ruangan Ber-AC Dapat Menyebabkan Dehidrasi?
Ruangan ber-AC cenderung memiliki kelembapan yang rendah karena udara dingin dari AC menyerap kelembapan di sekitarnya.
Kondisi ini membuat kulit dan saluran pernapasan menjadi lebih kering, sehingga tubuh kehilangan cairan tanpa disadari.
Dehidrasi yang terjadi akibat udara kering sering kali tidak terasa langsung, tetapi dapat memengaruhi konsentrasi, energi, dan kesehatan jangka panjang.
Mengenali Tanda-Tanda Dehidrasi
Selama bekerja di ruangan ber-AC, penting untuk mengenali tanda-tanda dehidrasi ringan seperti mulut kering, kulit terasa lebih kaku, mata lelah, sulit fokus, dan kelelahan. Jika Kawan Puan merasakan gejala ini, segera tingkatkan asupan air untuk mengembalikan keseimbangan cairan tubuh.
Baca Juga: Berapa Banyak Air Putih yang Harus Diminum Selama Jam Kerja?