"Dilakukannya di mana? Di 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik yang sudah bekerjasama dengan BPJS," ujar Budi Gunadi.
Jenis pemeriksaannya yang dilakukan pun bervariasi disesuaikan dengan tahapan usia.
- Untuk bayi baru lahir terdapat 6 jenis pemeriksaan.
- Balita 8 jenis pemeriksaan.
- Anak usia SD hingga SMA ada 11 sampai 13 jenis pemeriksaan.
- Dewasa 19 jenis pemeriksaan.
- Lansia 19 jenis pemeriksaan
"Mungkin yang baru-baru, misalnya screening jiwa. Kan dulu kita enggak pernah screen tuh. Sekarang screening jiwa mulai anak sekolah, SD udah kita screening," jelasnya.
Menurut Budi, pemeriksaan kesehatan jiwa sejak dini ini dilakukan lantaran hasil survei kesehatan menemukan bahwa 1 dari 10 orang mempunyai gangguan anxiety.
Karena hal tersebut, masalah gangguan kejiwaan juga perlu mendapatkan screening.
Bukan hanya masalah kejiwaan, cek kesehatan gratis juga mencakup screening kanker bagi kelompok usia di atas 40 tahun.
Yaitu dengan fokus pemeriksaan kanker payudara dan serviks bagi perempuan, serta kanker paru dan kolorektal bagi laki-laki.
Baca Juga: Lebih Banyak Penyakit Kanker Menyerang Perempuan yang Lebih Muda
Cara Mengikuti Cek Kesehatan Gratis
Kawan Puan yang tengah berulang tahun dapat mengakses layanan cek kesehatan gratis ini di puskesmas, laboratorium, atau Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdekat lainnya.
Untuk mengakses layanan tersebut, peserta perlu mendaftarkan diri terlebih dahulu secara online melalui aplikasi SatuSehat.
Peserta akan diminta mengisi formulir kuisioner skrining yang dikirim tujuh hari sebelum ulang tahun (H-7).
Formulir tersebut wajib diisi untuk mendapatkan tiket pemeriksaan yang dipakai buat mengakses layanan cek kesehatan gratis Hari Ulang Tahun di FKTP.
(*)