Parapuan.co - Mata uang kripto (cryptocurrency) adalah aset digital yang menggunakan teknologi blockchain untuk mencatat transaksi secara aman dan transparan tanpa keterlibatan pihak ketiga seperti bank.
Mata uang ini bersifat desentralisasi. Artinya, mata uang ini tidak dikendalikan oleh pemerintah atau institusi keuangan tertentu.
Bitcoin (BTC) adalah mata uang kripto pertama yang diciptakan pada 2009 oleh seseorang atau kelompok dengan nama samaran Satoshi Nakamoto.
Hingga 2025, Bitcoin masih menjadi aset digital paling berharga dan banyak digunakan di seluruh dunia. Tak terkecuali, pasar investasi Indonesia.
Dilansir dari aplikasi pertukaran (exchange) dan investasi kripto, PINTU, harga 1 BTC dalam 24 jam terakhir adalah Rp 1.667.168.106.
Angka ini mengalami penurunan 0,45 persen, dengan pergerakan yang juga mengalami penurunan 2,46 persen dalam sepekan.
Grafik BTC menunjukkan fluktuasi yang signifikan sejak pertama kali diperkenalkan di pasar Indonesia. Meski begitu, BTC tetap menjadi salah satu aset digital yang paling diminati di Indonesia.
Faktor yang memengaruhi harga BTC
Harga Bitcoin (BTC) dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik dari sisi global maupun lokal. Berikut rinciannya.
1. Permintaan dan penawaran
Ketika banyak orang berminat untuk membeli Bitcoin, sementara pasokannya terbatas, harga cenderung meningkat. Sebaliknya, jika lebih banyak orang yang menjual, harga dapat mengalami penurunan.