Parapuan.co - Bisa menjual produk usaha secara luas dengan mengekspor rasanya menjadi mimpi UMKM di Indonesia.
Untuk itu, Jumat (21/2/2025) kemarin, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag) berkolaborasi dengan Google melalui Gemini Academy meluncurkan program pelatihan AI untuk UMKM.
Indonesia terpilih sebagai negara pertama di dunia yang mendapatkan akses pelatihan AI generatif dari Google untuk kelompok UMKM di sektor ekspor maupun non-ekspor.
"Google memiliki komitmen jangka panjang untuk membantu UMKM beradaptasi dengan perubahan teknologi yang cepat," jelas Putri Alam, Director of Government Affairs & Public Policy, Google Indonesia, mengutip pers rilis yang diterima PARAPUAN.
"Dengan Gemini Academy untuk UMKM, kami berharap dapat membantu UMKM menavigasi perubahan teknologi dan mempersiapkan mereka untuk masa depan yang berpusat pada AI," imbuhnya.
Putri juga mengatakan, "Kami berharap program ini membantu bisnis menjadi lebih produktif, efisien, dan menjangkau lebih banyak pelanggan di seluruh negeri maupun dunia."
Selain meluncurkan program perdana, Google juga memberikan 500 beasiswa Google Career Certificates kepada ASN Kemendag untuk mengikuti kursus “AI Essentials”, salah satu kursus AI terpopuler di platform belajar Coursera.
"Pada 2014, kami meluncurkan Gapura untuk membantu bisnis beralih ke online," tambah Putri.
"Program ini kemudian berevolusi menjadi Gapura Digital, yang berfokus pada pengembangan situs web mobile agar lebih siap menghadapi era digital," terangnya.
Baca Juga: 3 Hal yang Menjadi Tolok Ukur UMKM Jika Ingin Bisa Ekspor, Apa Saja?
"Bahkan pada tahun 2021, kami telah melampaui target program untuk melatih dua juta UMKM di Indonesia," kata Putri lagi.
Para peserta Gemini Academy untuk UMKM akan mendapatkan pelatihan mulai dari prompt engineering, seperti menulis perintah efektif untuk AI, hingga analisis kompetisi industri.
Mereka juga akan belajar menerjemahkan hasil AI ke dalam format yang relevan untuk bisnis, serta merancang strategi berdasarkan analisis tersebut.
Bagi peserta UMKM ekspor, modul Gemini Academy akan terintegrasi dengan program Kemendag yang sudah ada, mencakup Bisnis Online Ekspor serta Akses dan Survey Pasar Ekspor melalui Internet.
Pelatihan ini akan diadakan secara hybrid baik untuk UMKM ekspor maupun non-ekspor.
Pendaftaran program dijadwalkan dibuka setiap bulan hingga Juni 2025.
Informasi pendaftaran untuk UMKM ekspor akan diumumkan melalui akun media sosial PPEJP Kemendag, DJPEN Kemendag, dan Kemendag.
Sementara itu untuk UMKM non-ekspor dapat mengakses pengumuman melalui akun media sosial Direktorat PMSE dan Perdagangan Jasa serta Kemendag.
Tunggu apa lagi? Segera cek media sosial Kementerian Perdagangan agar kamu tidak ketinggalan pengumuman pendaftaran yang diadakan setiap bulan.
Baca Juga: BCA Gandeng Kemendag Gelar Pelatihan Perdagangan Ekspor bagi UMKM
(*)