Kesalahan adalah bagian dari proses belajar. Dengan menurunkan ekspektasi dan fokus pada progres, kamu bisa lebih mudah menghadapi tantangan baru tanpa tekanan berlebihan.
5. Buka Diri terhadap Bantuan dan Masukan
Tidak perlu menjalani semuanya sendiri. Minta bantuan dari rekan kerja atau mentor yang lebih berpengalaman. Bertukar pengalaman dengan orang yang lebih muda atau lebih tua juga bisa memberikan perspektif baru dan mempercepat proses belajar.
6. Eksplorasi Minat di Luar Pekerjaan
Zona nyaman tidak hanya berkaitan dengan pekerjaan, tetapi juga kehidupan di luar kantor. Cobalah mengambil kursus di bidang yang menarik, mulai hobi baru, atau menjadi relawan di komunitas. Aktivitas ini dapat membantu mengembangkan keterampilan yang nantinya bisa diterapkan dalam karier.
7. Uji Coba Perubahan Sebelum Memutuskan Langkah Besar
Jika kamu berpikir untuk pindah karier atau pensiun lebih awal, cobalah untuk menguji perubahan tersebut terlebih dahulu. Kamu bisa mengambil cuti sementara, bekerja paruh waktu, atau mencoba proyek freelance untuk merasakan perbedaan sebelum mengambil keputusan besar.
Itulah tadi cara yang bisa kamu lakukan untuk keluar dari zona nyaman tanpa meninggalkan pekerjaanmu saat ini. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Ingin Keluar dari Zona Nyaman? Ini Dia 3 Tips yang Bisa Dilakukan
(*)