Ini Pentingnya Menyejahterakan Lansia di Panti Jompo dengan Kegiatan Menyenangkan

Parapuan.co - Usia senja seringkali diidentikkan dengan kesepian, terutama bagi mereka yang menghabiskan hari-hari di panti jompo. Jauh dari keluarga dan lingkungan yang familiar, kesehatan mental mereka menjadi aspek penting yang perlu diperhatikan. 

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu menyejahterakan mental kakek nenek di panti jompo. Misalnya dengan melakukan kunjungan rutin dari keluarga, teman, atau relawan yang sangat berarti bagi mereka.

Adapun hal yang bisa dilakukan adalah mendengarkan cerita mereka, mengajak berbicara, atau sekadar menemani mereka dalam kesunyian. Selain itu bisa juga mengajak mereka melakukan kegiatan yang menyenangkan.

Sesederhana bermain kartu, bernyanyi, berjalan-jalan di sekitar panti hingga makan bersama dengan mereka. Interaksi sosial ini dapat mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan semangat hidup para manula.

Lebih dari itu, Kawan Puan juga bisa menciptakan suasana panti jompo yang hangat dan penuh kekeluargaan. Ajak mereka berpartisipasi dalam kegiatan bersama dan bangun rasa kebersamaan.

Pentingnya menyejahterakan lansia yang hidup panti jompo pun menjadi pendorong Kitchenette untuk berbagi kebaikan dengan mereka. Yaitu dengan mengunjungi Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3, panti jompo yang berada di bawah naungan Kementerian Sosial RI.

Pada kunjungannya, Kitchenette membagikan paket sembako dan makanan berbuka puasa. Selain itu turut menghadirkan keceriaan dengan berbagai permainan seru dan sesi karaoke bersama para nenek yang tinggal di sana.

Acara ini pun semakin berarti dengan dukungan brand fashion hijab Napocut yang turut membagikan produknya kepada para nenek di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3. Kegiatan berlangsung dalam suasana yang penuh kehangatan.

Setelah pembagian sembako dan berbuka puasa bersama, para nenek diajak bermain games ringan dan bernyanyi karaoke bersama tim Kitchenette dan Napocut. Tawa dan senyum mengisi ruangan, menciptakan kenangan berharga bagi semua pihak yang hadir.

Baca Juga: Bayi Dipekerjakan di Panti Jompo Jepang, Menghibur Lansia dan Jam Kerja Bebas

Bagi Napocut, Ramadan adalah momen untuk berbagi dan mempererat kebersamaan. Begitu juga dengan Kitchenette yang memaknai berbagi sebagai bagian dari filosofi brand, terutama sebagai pelaku industri kuliner yang setiap harinya menghadirkan makanan untuk dinikmati bersama.

Pemilihan Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3 yang berlokasi di Jalan Margaguna, Jakarta Selatan, juga bukan tanpa alasan. Lokasinya yang dekat dengan kantor pusat Ismaya Group di Gandaria menjadi pengingat bahwa kebaikan bisa dimulai dari lingkungan sekitar.

Kitchenette, yang dikenal sebagai restoran keluarga dengan suasana hangat dan kebersamaan, menyadari signifikansi peran nenek dalam struktur keluarga. Kunjungan ini merupakan manifestasi penghormatan dan pengingat akan posisi istimewa mereka dalam keluarga.

Kitchenette juga bermaksud memberikan motivasi dan penegasan bahwa nenek adalah individu yang berharga dan layak mendapatkan perhatian serta kasih sayang.

“Sebagai perusahaan F&B, berbagi makanan adalah sesuatu yang sudah menjadi bagian dari identitas kami. Tapi lebih dari itu, kami percaya bahwa Ramadan adalah saat yang tepat untuk memperkuat nilai empati dan kepedulian. Kegiatan ini tidak hanya membawa kebahagiaan bagi para nenek, tapi juga menjadi pengingat bagi kami untuk terus menebar kebaikan dari hal-hal yang sederhana,” ujar Cendyarani, President Director Ismaya Group.

Ia menambahkan, sebagai restoran keluarga, Kitchenette juga ingin menunjukkan bahwa nenek adalah bagian yang penting dalam keluarga. Maka perusahaan pun berharap kehadiran mereka bisa memberikan semangat baru dan perasaan dihargai bagi para nenek di panti jompo tersebut. 

Melalui inisiatif ini, Kitchenette mengajak semua pihak untuk lebih peduli pada lansia, khususnya di panti werdha. Berbagi tidak harus besar; ketulusan dan niat baiklah yang utama. Mari manfaatkan Ramadan untuk kembali merangkul sesama, mengunjungi mereka yang mungkin kesepian, dan menebar kebaikan dengan hati tulus.

(*)

Baca Juga: Bayi Dipekerjakan di Panti Jompo Jepang, Menghibur Lansia dan Jam Kerja Bebas