Tak banyak yang tahu bahwa beberapa lagu Indonesia yang paling ikonik diciptakan olehnya. Titiek adalah penulis lagu yang peka terhadap tema sosial dan kemanusiaan.
Kupu-Kupu Malam, misalnya, adalah potret empatik terhadap perempuan pekerja malam yang sering distigma oleh masyarakat. Sementara Bing adalah lagu penghormatan yang menyentuh untuk mendiang Bing Slamet, sahabat dan kolega seninya.
4. Karier Akting dan Kontribusi di Dunia Hiburan
Di luar dunia tarik suara, Titiek Puspa juga aktif di dunia perfilman dan televisi. Ia bermain dalam sejumlah film dan tampil di berbagai acara televisi, termasuk acara komedi dan hiburan keluarga. Karismanya di panggung dan layar membuatnya menjadi sosok publik yang dihormati dan dicintai lintas generasi.
5. Perjuangan Melawan Kanker
Pada awal tahun 2000-an, Titiek Puspa sempat berjuang melawan kanker rahim. Namun alih-alih menyerah, ia tampil kuat dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Setelah sembuh, ia terus berkarya dan bahkan menulis buku serta tampil dalam seminar untuk memotivasi para penyintas kanker dan masyarakat luas.
6. Penghargaan dan Pengakuan
Selama hidupnya, Titiek Puspa telah menerima berbagai penghargaan prestisius, mulai dari Anugerah Musik Indonesia, Lifetime Achievement Awards, hingga penghargaan dari pemerintah atas kontribusinya dalam membangun budaya bangsa. Ia juga sering diundang menjadi juri atau pembicara di ajang-ajang besar.
Titiek Puspa bukan artis biasa. Ia adalah simbol kekuatan perempuan, ketekunan, dan kreativitas tanpa batas. Karyanya tak hanya menghibur, tetapi juga mencerminkan kehidupan, nilai, dan semangat zaman. Ia adalah saksi sekaligus pelaku sejarah musik Indonesia.
Kini, meski fisiknya telah tiada, semangat dan karyanya akan terus hidup dan dikenang. Selamat jalan, Titiek Puspa. Terima kasih atas segala cinta, karya, dan inspirasi yang telah engkau wariskan.
Baca Juga: Kronologi Titiek Puspa Meninggal Dunia, Sempat Alami Pecah Pembuluh Darah
(*)