Cara Cerdas Perempuan Mengelola Keuangan untuk Membangun Dara Darurat

Saras Bening Sumunar - Jumat, 25 April 2025
Perempuan membangun dana darurat.
Perempuan membangun dana darurat. Freepik

Parapuan.co - Di tengah dunia yang terus bergerak cepat dan penuh ketidakpastian, perempuan bukan hanya menjadi penjaga rumah tangga, tetapi bisa juga seorang penopang keuangan keluarga. Seiring bertambahnya tanggung jawab dan kompleksitas hidup, pengelolaan keuangan pribadi, terutama dalam membangun dana darurat menjadi keterampilan yang sangat penting, tetapi sering kali terabaikan banyak perempuan.

Padahal, memahami bagaimana menyusun dan menjaga dana darurat akan menciptakan rasa aman finansial, memperkuat kemandirian, dan melindungi diri dari risiko tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan, musibah keluarga, atau kondisi kesehatan yang mendadak memburuk. Sering kali, perempuan dihadapkan pada berbagai peran yang membuat mereka harus pintar membagi waktu dan tenaga, namun aspek perencanaan keuangan kerap dianggap sebagai urusan sekunder.

Hal ini bisa terjadi karena minimnya literasi keuangan, kurangnya rasa percaya diri dalam membuat keputusan keuangan, bahkan budaya yang masih menempatkan laki-laki sebagai pemimpin finansial dalam rumah tangga. Kenyataannya, kamu justru memiliki potensi besar untuk menjadi pengelola keuangan yang cerdas dan tangguh, asalkan mengetahui strategi tepat dan memiliki niat kuat untuk melindungi masa depan.

Lantas, apa yang harus dilakukan perempuan dalam mengelola keuangan untuk membangun dana darurat? 

1. Memahami Apa Itu Dana Darurat dan Mengapa Penting

Menurut laman Morgan Stanleypenting bagi perempuan untuk terlebih dulu memahami apa itu dana darurat. Dana darurat adalah sejumlah uang yang sengaja kamu sisihkan secara khusus untuk digunakan hanya dalam situasi mendesak dan tidak terduga, seperti kecelakaan, kehilangan pekerjaan, atau kerusakan rumah.

Bagi perempuan, dana darurat bukan hanya soal berjaga-jaga, tetapi juga simbol dari kemandirian dan kekuatan untuk mengambil keputusan finansial tanpa harus bergantung sepenuhnya pada orang lain.

Di sisi lain, perempuan cenderung memiliki potensi risiko lebih besar terhadap ketidakstabilan ekonomi, misalnya karena jeda karier saat melahirkan atau merawat keluarga, gaji lebih rendah dibandingkan laki-laki, serta harapan hidup lebih panjang yang menuntut kesiapan finansial jangka panjang.

Oleh karena itu, dana darurat adalah fondasi utama agar kamu bisa bertahan dalam berbagai kemungkinan buruk tanpa harus menjual aset, berutang, atau mengorbankan rencana keuangan lain.

Baca Juga: Pentingnya Dana Darurat bagi Perempuan yang Ingin Meraih Financial Freedom