Parapuan.co - Bila bagi kebanyakan orang kain perca tak ada artinya, tidak demikian dengan pendiri sekaligus direktur kreatif lini busana Purana, Nonita Respati.
Noni, panggilannya, baru saja merilis koleksi Spring/Summer 2021 yang terinspirasi dari gunungan kain perca yang ada di wardrobe-nya.
Potongan kain perca dengan beragam warna, motif, dan ukuran yang menumpuk itu seolah memanggil jiwa kreatif pada dirinya.
Baca Juga: Golden Globe Awards 2021: Intip 5 Penampilan Aktris di Acara Red Carpet Secara Virtual
Dengan sigap, Noni menjawab panggilan itu dan mencoba berkreasi untuk lini busananya Purana dengan potongan kain perca.
“Aku bersemangat untuk mengolah kain perca. Kebetulan saat mencari ide desain, sedang ada banyak sisa kain perca di wardrobe,” ucap Noni saat menggelar peragaan busana virtual yang menampilkan koleksi Spring/Summer 2021 pada Senin (1/3/2021).
Meski idenya mengolah kain perca menjadi produk fashion adalah menarik, bukan berarti dirinya tidak mengalami kesulitan sama sekali.
Dia sempat bingung dengan jumlah kain perca yang tersisa. Walau sampai berkarung-karung, menurutnya kurang banyak untuk dijadikan satu koleksi utuh.
“Masalahnya, kalau mau produksi, bahannya tidak cukup,” ujar Noni yang justru melihat hal itu sebagai tantangan dalam berkarya.
Dia lalu berkontak dengan sahabat sekaligus fotografer fashion yang terkenal akan jepretan hitam putihnya, Hakim Satriyo.
Baca Juga: Praktisi Mode: Sustainable Fashion Harus Perhatikan Planet, People, Profit
Noni menantang Hakim untuk merangkai kain perca itu menjadi komposisi yang pas untuk foto dan untuk motif busana Purana.
“Aku tantang Hakim untuk keluar dari zona nyaman foto hitam putihnya. Aku dorong untuk jadi agak berwarna, karena ini tantangan juga untuk Hakim,” kata Noni.
Hakim, sambung Noni, lalu memproses tantangan itu dengan cara yang “lebih gila”.
Ide “Gila” Olah Perca
“Kain-kain perca itu aku olah lagi. Ada kain yang digoreng dengan minyak goreng. Ada yang dibakar, ada yang dibekukan. Lalu, aku sinkronkan lagi menjadi satu pola baru,” jelas Hakim sambil tertawa.
Siapa sangka, cara gila atau bahkan liar ala Hakim yang turut hadir dalam pagelaran itu justru melahirkan kreasi pakaian bernilai seni.
Sepintas, motif yang dihasilkan tampak seperti geometris mengingat motif didominasi oleh garis-garis dan bentuk kotak.
Baca Juga: Bisa Jadi Inspirasi, Tiru 7 Gaya Fashionable Putri Diana, Ibu dari Pangeran Harry
Namun, motif itu jauh dari kata pasaran. Malah sangat unik.
Terkait soal motif yang terlahir dengan cara yang tak lazim itu, Hakim mengatakan bahwa motif terdiri dari empat kategori elemen bumi.
“Yaitu fire (api), water (air), wind (angin), dan earth (tanah),” sebut Hakim.
Warna dan motif khas keempat elemen itu hadir dalam setiap pakaian Spring/Summer 2021 keluaran Purana.
Situs resmi Puranaindonesia.com memamerkan 25 produk fashion dengan motif dan warna yang terasa membumi.
Warna putih, abu, biru, merah, coklat, hijau, hanyalah segelintir warna yang memperindah koleksi terbaru Purana ini.
Salah satu busana andalan Purana ialah gaun Allysa Wrap Dress yang merupakan salah satu produk fashion Spring/Summer 2021.
Baca Juga: Ini Dia 8 Cara Instan Upgrade Penampilan Menggunakan Aksesoris
Gaun putih dengan sentuhan coklat tersebut didominasi oleh motif garis-garis serta motif yang menyerupai dedaunan kering.
Bahannya yang 50 persen viscose dan 50 persen katun membuat gaun putih ini begitu luwes dan dan pas di badan.
Sekadar informasi, jika Kawan Puan tertarik membeli koleksi yang terinspirasi dari kain perca ini, harga busana Spring/Summer 2021 Purana berkisar antara Rp999.000-Rp1.499.000. (*)