Ketertarikan Dee dengan dunia musik juga tidak terlepas dari keluarganya. Dee tumbuh di keluarga yang gemar bermain musik.
Ayah Dee adalah seorang tentara yang belajar piano secara otodidak. Sang ayah mendukung penuh kegiatan bermusik anaknya sejak kecil.
"Bapak tuh bela-belain. Pokoknya dirumah tuh harus ada piano, harus ada alat-alat musik. Kami dikasih kursus musik, aku les piano.
Terus kakakku belajar biola, yang satu lagi belajar flute, cello, abangku belajar drum. Pokoknya alat musik tuh bergelimpangan di rumah. Udah bukan sesuatu yang aneh," cerita Dee.
Baca Juga: Selera Musik Ternyata Pengaruhi Kesan Pertama dalam Berkencan, Lho!
Pengaruh musik itu pun dibawa Dee dalam membuat buku-bukunya. Dee bercerita bahwa ia kerap kali memerhatikan bunyi kalimat yang ia buat.
"Itu mungkin ketika aku nulis lagu. Lirik itu kan memang faktor penting dalam sebuah lagu ya, bisa dibilang lirik adalah nyawanya lagu.
Jadi ketika aku menulis pun aku selalu mencoba gimana caranya bunyi kalimat itu enak didengar, merdu, setidaknya didalam pendengaranku," ujar kakak dari Arina Mocca tersebut.
Nah, Kawan Puan di sini tertarik kah untuk baca musik dari sisi Dee? Pasalnya, Dee bahkan menulis lagunya sendiri di Rapijali, lho. (*)