Parapuan.co - Banyak wanita yang sangat peduli dengan kebersihan organ intim mereka, terutama miss v atau vagina.
Salah satu pemicunya adalah karena ketakutan setiap wanita akan infeksi serta bau tak sedap yang mungkin berasal dari vagina.
Pasalnya, memang ada kebiasaan-kebiasaan yang dapat membahayakan kesehatan vagina dan membuatnya bau tak sedap.
Baca Juga: Hati-Hati! Olahraga Habis Begadang, Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Maka itu, banyak wanita dan mungkin Kawan Puan akhirnya memberikan perhatian khusus terhadap organ intimnya, terutama vagina.
Namun, dalam proses menghilangkan segala jenis cairan atau bau yang tak sedap dengan baik, ternyata belum tentu tepat.
Banyak wanita akhirnya melakukan kebiasaan buruk yang sebenarnya dapat membahayakan kesehatan vagina mereka
Melansir dari Steptohealth.com, terdapat beberapa praktik dan kebiasaan yang mungkin tampak sehat ini tapi ternyata harus kalian hindari.
1. Pencucian Vagina yang Berlebihan
Pembersihan internal ini menyebabkan ketidakseimbangan pada bakteri vagina yang sehat. Sehingga, justru melemahkannya dari agen patogen.
Oleh karenanya, Kawan Puan harus mencuci bagian luar dengan sabun lembut dan air.
2. Menggunakan Pantyliner
Menggunakan pantyliner setiap hari sebenarnya kontraproduktif.
Baca Juga: Mengurangi Rasa Lapar dan 5 Manfaat Tersembunyi Lain Dark Chocolate
Karena Pantyliner dapat mencekik organ intim dan meningkatkan rasa gatal, iritasi, dan gejala tidak nyaman lainnya.
Kawan Puan harus membatasi penggunaan jenis produk ini misalnya, hanya memakai saat sebelum dan setelah menstruasi.
Cara lain untuk menjaga kebersihan area tersebut yang bisa dicoba ialah menggunakan celana dalam katun yang dapat bernapas.
3. Menggunakan Parfum atau Bedak Bayi
Meskipun produk ini telah lama dianggap sebagai metode yang efektif untuk mencegah kebocoran dan bau. Ternyata produk tersebut dapat menyebabkan efek yang tidak diinginkan.
Penggunaan parfum atau bedak bayi dapat membuang pH. Bahkan, penggunaannya yang sering menyebabkan iritasi pada zona luar vagina.
Di samping itu, parfum dan bedak bayi rupanya dapat menyebabkan infeksi jamur atau bakteri pada vagina.
Baca Juga: Ini 6 Mitos Kehamilan yang Wajib Kamu Ketahui Beserta Faktanya
4. Penanganan Area Secara Kasar
Kulit yang menutupi vagina merupakan bagian paling sensitif di tubuh kita, itu sebabnya kita memerlukan perawatan khusus.
Beberapa wanita terlalu agresif membersihkan vagina di kamar mandi sehingga kita sering membuat luka kecil.
Maka dari itu, oleskan sabun dengan hati-hati dan usap lembut miss v dengan jari-jari telapak tanganmu.
5. Menghilangkan Rambut Kemaluan
Rambut umum merupakan bagian tubuh yang memiliki tugas khusus bertugas melindungi vagina dari bakteri, jamur, dan virus yang dapat menyebabkan infeksi.
Nah, kebiasaan di atas mungkin ada yang niatnya demi kebaikan, tetapi cara yang salah atau dilakukan berlebihan jadi tak baik juga. Jadi, Kawan Puan lebih hati-hati lagi, ya! (*)