Parapuan.co - Pernahkah Kawan Puan menemui benjolan di pantat? Sekilas, bentuknya mirip dengan jerawat di wajah.
Ketika diraba, akan terasa seperti benjolan kecil jerawat, dengan tekstur bergelombang, dan bintik-bintik. Sedang jika dilihat, warnanya akan tampak kemerahan.
Hati-hati ya, sebab belum tentu benjolan di pantat ini adalah jerawat, melainkan folliculitis (folikulitis) atau peradangan folikel rambut.
Baca Juga: Hindari 5 Makanan Ini Jika Tidak Mau Jerawat, Salah Satunya Cokelat!
Melansir Cosmopolitan.com, berikut ini penjelasan lengkap mengenai folliculitis dan bedanya dengan jerawat biasa yang muncul pada wajah.
Apakah normal punya jerawat di pantat
Butt acne atau jerawat di pantat memang umum dialami oleh sebagai perempuan.
Dr. Morgan Rabach, MD, seorang ahli kulit bersertifikat mengatakan bahwa jerawat di pantat sangat normal dan bisa saja terjadi.
"Jerawat di pantat sangat umum, dan ya, kondisi ini amatlah normal. Tapi, jika ingin tahu lebih lanjut mengenai kondisi ini, kamu bisa memeriksakannya ke dokter. Sebab ada juga kondisi peradangan folikel rambut atau folliculitis (folikulitis). Kondisinya mirip dengan jerawat."
Baca Juga: Cukup dengan Es Batu, Begini Cara Mengatasi Jerawat Bruntusan yang Mendadak Muncul
Mendukung pernyataan Dr. Morgan Rabach, MD, Dr. Shereene Idriss, MD pun mengungkap hal serupa.
"Bisa jadi jerawat di bokong sebenarnya adalah peradangan pada folikel rambut. Bentuknya memang mirip, tapi kalau diamati lebih lanjut, akan tampak perbedaannya."
Bagaimana bentuk folliculitis
Melanjutkan penjelasannya, Dr. Morgan Rabach, MD menunjukkan bagaimana kita bisa membedakan bentuk folliculitis dengan jerawat di pantat.
"Perbedaan jerawat di bokong yang mengarah ke folliculitis adalah adanya rambut di tengah-tengah jerawat merah. Lalu ada juga titik putih di benjolan yang biasanya itu adalah sel kulit mati atau darah putih."
Baca Juga: Mengatasi Kerontokan dan 3 Hal Lain, Ini Manfaat Cuka Apel untuk Rambut
Jadi, ketika Kawan Puan menemukan adanya benjolan di pantat, lihat dan amati dulu secara lebih dekat. Apakah mungkin di tengah benjolan ada helai rambut yang tumbuh.
Kalau memang iya, maka itu bukan jerawat biasa seperti yang muncul di wajah, melainkan peradangan folikel rambut.
Apa penyebab folliculitis
Bukan karena komedo atau sel kulit mati yang menyebabkan folliculitis. Tetapi bakteri yang menjadikan adanya penyumbatan, hingga folikel rambut meradang, memerah, dan menimbulkan benjolan.
Dilansir dari Everydayhealth.com, Dr. Jamie MacKelfresh, MD, seorang profesor dermatologi di Emory University School of Medicine in Atlanta mengungkapkan,
"Benjolan seperti jerawat di pantat disebabkan oleh radang folikel rambut yang disebut folliculitis. Hal ini terjadi karena adanya iritasi atau penyumbatan folikel rambut. Jadi ciri utamanya adalah adanya rambut di tengah benjolan."
Lebih lanjut, beliau menjelaskan mengenai bakteri yang menyebabkan folliculitis.
Baca Juga: Pakai Teh Hijau dan 3 Cara Lain Menghilangkan Jerawat dengan Cepat
Pertama, penyebabnya adalah bakteri, ragi, dan jamur yang menjadikan adanya peradangan pada folikel rambut ini disebabkan oleh bakter Staphylococcus aureus (staph) di permukaan kulit.
Kedua, folikulitis disebabkan gesekan antara pakaian dalam dengan permukaan kulit. Ditambah dengan keringat, gesekan antara kulit dan pakaian menyebabkan lembap yang mendukung pertumbuhan bakteri.
Oleh karenanya, sangat disarankan untuk memakai pakaian yang longgar, rajin mandi dan mengganti baju saat berkeringat untuk menekan risiko folliculitis pada kulit di area bokong. (*)