Melalui fitur Deep Nostalgia dari MyHeritage, semua objek bisa diedit sedemikian rupa agar telihat hidup.
Hal ini bisa kembali membangkitkan kenangan lama dari orang-orang yang mungkin sudah tak bisa lagi kita temui secara nyata.
Melansir dari Newsweek, MyHeritage menggunakan teknologi yang disebut Deep Nostalgia yang dirilis MyHeritage pada 25 Februari 2021.
Deep Nostalgia dibuat menggunakan teknik kecerdasan buatan (AI) untuk membuat foto bisa tampak bergerak, tersenyum dan berkedip.
Para pengguna MyHeritage menggunakan aplikasi ini untuk menghidupkan sebuah foto lama.
Kebanyakan pengguna MyHeritage menggunakan aplikasi ini untuk menganimasikan almarhum kerabat mereka.
"It was so wonderful to do this! My mum died when I was two, so don't remember her. It made her seem more real to me. Thank you!" - #MyHeritage user Kathleen Batty on #DeepNostalgia pic.twitter.com/4DOwPeCJhF
— MyHeritage (@MyHeritage) March 7, 2021
Baca Juga: Dampak Buruk Keadaan Perkotaan Pada Kulit! Yuk Simak Solusinya
My Heritage dalam pernyataannya pada 4 Maret mengklaim aplikasinya telah digunakan mengedit 10 juta wajah oleh para penggunanya.
Meski demikian MyHeritage mengakui bahwa teknologinya mungkin kontroversial di tengah maraknya video deepfake.
Deepfake adalah AI digunakan untuk membuat animasi hiper realistis dari orang sungguhan yang seringkali sulit dibedakan dari rekaman asli.