3. Beta Hydroxy Acids atau BHA
Sering ditemukan jadi satu dengan AHA dalam produk skincare yang sama, beta hydroxy acids atau BHA adalah bahan yang juga bisa mengatasi masalah pori-pori besar.
Namun, BHA cenderung dipakai dalam produk skincare untuk jenis kulit berminyak.
BHA bekerja aktif dengan memecahkan kotoran hingga minyak di dalam pori-pori yang sudah telanjur menjadi komedo.
Kandungan bahan ini pun akan larut dan menyerap hingga lapisan pori terdalam untuk melakukan pembersihan.
Baca Juga: Cara Membuat Serum dari Bahan Alami Agar Wajah Flawless, Mudah!
4. Salycilyc Acid
Salicylic acid sebenarnya adalah bagian dari BHA. Zat aktif ini sering direkomendasikan oleh para dermatologis untuk mengatasi permasalahan kulit wajah berjerawat.
Struktur molekul salicylic acid membuat bahan ini mudah larut dalam minyak dan menembus hingga ke pori-pori terdalam wajah.
Setelah meresap, salicylic acid akan menyelesaikan masalah jerawat dari akarnya.
Di samping itu, senyawa ini pun memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan jerawat meradang.
Sangat ampuh mengurangi whiteheads dan blackheads.
5. Niacinamide
Terakhir ada kandungan produk skincare, niacinamide, yang sering dikenal juga sebagai nicotinamide dan B3.
Zat ini adalah vitamin yang mampu larut di dalam air dan membantu mencerahkan kulit kusam dan meradang.
Tak hanya itu, niacinamide juga mampu mengencangkan pori-pori, meratakan warna kulit, hingga menyamarkan garis halus dan keriput pada wajah.
Kandungan niacinamide paling baik jika dipakaikan ke kulit wajah dalam bentuk toner dan sabun cuci muka.
Itu dia, Kawan Puan, kandungan produk skincare yang sesuai dengan masing-masin jenis atau masalah kulit wajah.
Sebelum membeli produk kecantikan memang ada baiknya kalau kamu cek kandungan bahannya untuk menyesuaikan dengan kondisi kulit kamu, ya! (*)
Baca Juga: Sederet Manfaat Ubi Jalar bagi Tubuh: Bisa Jadi Bahan Alami Masker!