Baca Juga: AstraZeneca Ungkap Vaksinnya Tak Mengandung Produk Turunan Babi
Keduanya sama-sama memungkinkan wisatawan untuk mendokumentasikan status medis mereka secara elektronik.
Selanjutnya, Denmark dan Swedia juga meluncurkan paspor kesehatan mereka sendiri.
Paspor vaksin COVID-19 adalah sebuah dokumentasi digital yang menunjukkan bawah seseorang telah divaksin COVID-19.
Adapun, paspor tersebut disimpan di ponsel atau dompet digital.
Data biasanya disajikan sebagai kode QR dan dapat menunjukkan jika seseorang dinyatakan negatif terkena virus COVID-19.
Data yang tersimpan secara digital memiliki sisi positif dan negatifnya yang bisa jadi pertimbangan kita.
Baca Juga: PCOS Disebut Tingkatkan Risiko Covid-19, Ini 4 Faktor Lain yang Mempengaruhinya
Sisi positif
Dokumen medis digital tidak dapat diganggu dan dipalsukan.