Journaling Bisa untuk Self-Awareness? Ini Kata Praktisi Journaling Puty Puar

Parapuan.co – Kawan Puan, pernahkah kamu melakukan journaling?

Journaling atau kegiatan menulis jurnal ini merupakan kegiatan favorit sebagian orang.

Sebab banyak manfaat yang bisa kita dapat dari journaling ini.

Seperti pada ‘Journaling Workshop’ Festival Mimpi Ibu yang diadakan Selasa (20/4/2021), pembicara Puty Puar membagikan manfaat journaling untuk diri.

Baca Juga: Temukan Diri yang Baru, Perayaan Narasi Diri Ibu Agar Lebih Berdaya

Puty Puar sendiri merupakan mantan geologist yang beberapa tahun terakhir fokus berkarier di dunia kreatif sebagai ilustrator dan kreator konten.

Selain itu, Puty Puar juga sudah melakukan journaling sejak duduk di bangku SMA.

Menurut Puty Puar, ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari journaling sesuai dengan tujuan yang kita tetapkan.

Bahkan melalui journaling, kita bisa melakukan self-healing lo, Kawan Puan!

“Setiap jurnal bisa punya tujuan macam-macam, salah satunya untuk self-healing. Journaling untuk self-healing, berarti yang ingin kita tahu dari waktu ke waktu itu perasaan kita atau proses penyembuhan kita akan sesuatu. Berarti format jurnalnya ya itu tadi, yang nulis panjang lebar,” kata Puty Puar.

Kawan Puan, selain untuk self-healing,ternyata journaling juga bisa kita gunakan untuk menemukan diri sendiri!

Pada Festival Mimpi Ibu, Puty Puar menjelaskan bahwa kita bisa menemukan diri sendiri melalui perencanaan dan evaluasi yang dilakukan selama melakukan journaling ini.

“Lalu apa hubungan journaling dengan self-awareness? Journaling sendiri bisa digunakan untuk perencanaan dan evaluasi. Sementara proses menemukan diri sendiri itu adalah sebuah proses yang enggak akan pernah selesai,” ungkap ilustrator di balik lirik video lagu ‘Pelukku untuk Pelikmu’ karya Fiersa Besari.

Baca Juga: Selain Membantumu Lebih Kreatif, Ini Manfaat Lain dari Menulis Jurnal!

Dari journaling ini juga kita bisa melacak seberapa jauh proses yang telah kita lalui. Karena tanpa belajar atau berproses, kita akan terus berada di zona nyaman.

Selain mampu merekam proses, Puty menambahkan bahwa dari journaling kita bisa melakukan evaluasi atau refleksi pada hal-hal yang sudah dilakukan.

“Di sinilah proses journaling jadi penting. Soalnya dari journaling kita bisa mendapatkan bahan untuk refleksi, baru setelahnya kita bisa mulai lagi,” tambahnya.

Kawan Puan, untuk kamu yang akan memulai journaling, Puty Puar berbagi tipsnya!
Pertama, Kawan Puan perlu menemukan tujuan.

Setelah tujuan sudah ditemukan, Kawan Puan baru bisa menurunkannya ke prioritas berdasarkan tujuan tersebut.

Lalu setelah tujuan dan hal-hal yang diprioritaskan sudah ditentukan, Kawan Puan bisa segera memulai journaling.

Baca Juga: Wah, Ternyata Menulis Jurnal Harian Punya Manfaat untuk Kesehatan Mental

Satu hal yang perlu diperhatikan, journaling ini membutuhkan komitmen dan ketelatenan agar kita bisa terus mengisi dan proses yang telah berjalan bisa dijadikan evaluasi.

Kawan Puan, kegiatan journaling ini menarik sekali ya!

Apalagi ketika Kawan Puan sudah rajin melakukan journaling, kamu bisa menemukan dirimu sendiri dan melakukan refleksi dari sana. (*)