Tingginya angka persentase perempuan yang mengalami stres dalam mengatur keuangannya ini bisa jadi karena beberapa alasan nih Kawan Puan.
Melansir dari Annuity, perempuan lebih sulit memahami literasi keuangan dibandingkan laki-laki.
Departemen Pendidikan AS melaporkan bahwa 3,8 juta wanita dewasa Amerika memiliki keterampilan melek huruf di bawah tingkat "dasar".
Tingkat dasar yang dimaksud di sini mengacu pada keterampilan membaca, menulis, dan matematika setingkat anak kelas tiga SD.
Baca Juga: Investasi Bitcoin di Indonesia Diprediksi Naik, Pahami Hal-Hal Ini
Hal inilah yang membuat perempuan lebih sulit untuk memahami laporan bank, perjanjian kartu kredit, dan dokumen keuangan lainnya.
Selain itu, kesenjangan upah antara perempuan dan laki-laki juga bisa menjadi faktor tambahan.
Kesenjangan upah yang tidak adil telah memperlambat kemajuan karir dan membuat perempuan sulit memenuhi kebutuhan dasar.
Nah untuk mengurangi stres terkait masalah pengelolaan keuangan ini, Fidelity merekomendasikan tiga langkah kunci.
Yuk kita simak!