Kenali Penyebab Munculnya Imposter Syndrome dan Cara Mengatasinya

Aulia Firafiroh - Rabu, 28 April 2021
Young pretty woman pretending to be happy
Young pretty woman pretending to be happy KatarzynaBialasiewicz

Parapuan.co - Kawan Puan, mungkin sudah tidak asing dengan istilah Imposter Syndrome.

Istilah ini semakin populer semenjak pandemi datang.

Melansir dari very well mind, Imposter Syndrome biasanya dialami oleh orang-orang pintar atau orang-orang berprestasi.

Mereka kerap merasa tidak puas dengan diri sendiri, menginginkan hasil yang sempurna, serta menetapkan target tinggi tanpa memperdulikan kapasitas diri.

Banyak faktor yang menjadi penyebab munculnya Imposter Syndrome.

Baca juga: Imposter Syndrome, Gangguan Psikologis yang Tak Puas pada Diri Sendiri

Menurut Clance dan Imes, dikutip dari Very Well Mind, membagi empat penyebab utama munculnya Imposter Syndrome, yaitu:

1) Keluarga

Orang-orang yang memiliki kondisi Imposter Syndrome biasanya terlahir dari keluarga yang mengutamakan prestasi dan pencapaian.

Pasalnya mereka dididik untuk mencapai target, menjadi sukses, dan harus sempurna.

2) Budaya atau lingkungan

Setiap budaya atau lingkungan juga memiliki definisi kesuksesan yang berbeda.

Imposter Syndrome kemudian muncul dalam diri karena adanya tuntutan untuk memenuhi definisi ‘sukses’ menurut budaya tertentu.

Contoh Imposter Syndrome yang disebabkan oleh budaya dan lingkungan seperti adanya lingkungan kerja yang kompetitif, stereorip gender dan ekspektasi budaya patriarki.

Baca juga: Kesuksesan Terasa Hanya Kebetulan Saja, Apa Itu Impostor Syndrome?

Sumber: Very Well Mind
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh